DEMAK – wartaekspres.com - Bupati
Kabupaten Demak, HM. Natsir, S.Ag, MM, M.Pd,
secara resmi membuka TTMD Sengkuyung Tahap I TA.
2019 yang dilaksanakan di Lapangan Sepak
Bola, Desa
Wringin Jajar, Kecamatan Mranggen,
Kabupaten Demak, dengan tema "Melalui TMMD Kita
Tingkatkan Kebersamaan Umat Serta Semangat Gotong Royong Dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara Guna Mewujudkan Ketahanan Nasional",
Selasa (26/02/2019).
Hadir
dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Demak Drs. Joko
Sutanto, Dandim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto, Kapolres Demak AKBP Arief
Bahtiar, S.IK, MM,
Ka Pengadilan Negeri Demak Agam Syarief Baharudin, SH, MH,
Kajari Demak, Ka SKPD Kab. Demak, Se Pasi
dan Danramil Dim 0716/Demak, Muspika Kec. Mranggen,
Persit KCK Cab XXXVII Dim 0716/Demak, kepala desa
se-Kec. Mranggen, tokoh
masyarakat dan tokoh agama, beserta tamu undangan.
Pada
kesempatan tersebut, Bupati Demak HM. Natsir, S.Ag, MM, M.Pd
membacakan amanat dari Gubernur Jawa Tengah tentang meneguhkan komitmen untuk
terus mengabdikan diri demi kemajuan Indonesia melalui TNI Manunggal Membangun
Desa (TMMD) Tahap I (Reguler 104 dan
Sengkuyung I) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019.
"Inilah
bagian dari cara kita merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong-royongan
terkait kebangsaan. Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta
Pemerintah Pusat dan Daerah, melalui TMMD seperti
inilah menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menunggal dan
mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai masalah masyarakat," jelas
M. Natsir.
“Data
BPS per bulan
September 2018, mencatat jumlah penduduk miskin di Jawa Tengah sebesar 3,87
juta orang (11,19%), termasuk berada di pedesaan, berjumlah 2,15 juta orang.
Untuk membantu, kita terus memfokuskan program penanggulangan kemiskinan di
pedesaan dengan prinsip keroyokan melalui holistik-integratif-tematik dan
spasial," tambah Bupati Demak,
Adapun
kegiatan fisik antara lain pembukaan dan pembuatan jalan sepanjang 478
meter dengan lebar 3 m serta ketebalan 15 cm, pembuatan Pos Kamling 1 unit,
pembuatan MCK dan sumur bor, rehab teras mushola 1
unit dan bedah rumah warga 2 unit.
Sedangkan
untuk sasaran kegiatan non fisik antara lain,
kegiatan khitanan massal, pengobatan gratis, penyuluhan kesehatan, pelayanan KB
dan penyakit menular, penyuluhan tentang bahaya narkoba, penyuluhan tentang
kesadaran hukum, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, kegiatan
kepramukaan serta kegiatan olahraga bersama masyarakat.
Komandan Kodim
0716/Demak, Letkol Inf Abi Kusnianto menjelaskan, bahwa Program
TMMD pada tahun 2019 ini akan dilaksanakan 3 kali dalam setahun,
merupakan program yang sudah diprogramkan oleh Komando Atas dan dilaksanakan
oleh Satuan Komando Kewilayahan dalam hal ini Kodim-kodim
yang ada di Indonesia.
Setelah
pelaksanaan upacara, dilanjutkan dengan peninjauan lokasi oleh
jajaran Forkompimda Kabupaten Demak. (Pendim
0716/Demak)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar