Sabtu, 31 Oktober 2020

Danpuspomad Ungkap Penyebab Dua Prajurit Kodim 0304/Agam Dikeroyok Klub Moge


JAKARTA - wartaexpress.com -
Akibat kesalahpahaman, dua orang prajurit TNI AD yang berdinas di Kodim 0304/Agam dikeroyok oleh pengendara SPM rombongan klub moge HOG, di Jalan DR Hamka, Kota Bukit Tinggi, Sumatera Barat, sekira pukul 17.30 WIB Jumat (30/10) kemarin.

Hal ini diungkapkan oleh Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Danpuspomad), Letjen TNI Dodik Widjanarko melalui keterangan tertulis pada hari ini di Jakarta, Sabtu (31/10/20).

Dijelaskan Danpuspomad, bahwa kejadian tersebut bermula saat anggota Kodim 0304/Agam atas nama Serda M. Yusuf dan Serda Mustari, sekira pukul 17.00 WIB sedang berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Beat nomor polisi BA 2556 melalui Jalan DR Hamka, Kota Bukit Tinggi. Bersamaan waktunya dengan arah yang sama menyusul rombongan pengendara moge HOG yang terlepas dari rombongan inti, sehingga mereka agak terburu-buru untuk mengejar ketertinggalan dari rombongan inti.

Lanjut Danpuspomad menjelaskan, bahwa pada saat rombongan moge mendahului Serda M. Yusuf yang berboncengan sepeda motor dengan Serda Mustari memberi kesan kurang sopan, karena rombongan moge tersebut bermain gas di luar batas wajar, sehingga kedua orang prajurit TNI AD yang sedang berboncengan menepi sampai dengan keluar jalan (berada di bahu jalan).

"Melihat perilaku yang tidak wajar, maka kedua orang anggota tersebut mengejar rombongan moge dan memberhentikan dengan cara memotong salah satu peserta rombongan moge tepatnya di Simpang Tarok, Kota Bukit Tinggi," terang Danposmad.

Tidak terima saat diberhentikan oleh Serda M. Yusuf dengan Serda Mustari, anggota moge kemudian cekcok mulut yang berlanjut dengan terjadinya kesalahpahaman yang pada akhirnya terjadi pengeroyokan (penganiayaan dengan bersama-sama) terhadap kedua prajurit TNI AD tersebut.

Rombongan moge tidak mengetahui bahwa yang mereka keroyok adalah anggota TNI karena prajurit tersebut berpakaian preman (tidak berpakaian dinas), karena tugas jabatannya sebagai anggota tim intel di Kodim 0304/Agam.

Letjen TNI Dodik Widjanarko menyampaikan, bahwa akibat kejadian kesalahpahaman yang berujung pada tindakan penganiayaan oleh pelaku rombongan moge HOG telah dilakukan proses hukum sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

Korban Serda M. Yusuf dan Serda Mustari melaporkan kejadian tindak pidana tersebut ke Polres Bukit Tinggi, Polda Sumatera Barat dengan laporan polisi LP/253/K/X/2020/Res Bukit Tinggi (Pelapor Serda Mustari Pekerjaan TNI berdinas di Kodim 0304/Agam).

Saat ini Polres sedang memintai keterangan baik terhadap saksi korban, saksi-saksi lain maupun yang diduga tersangka dan mengamankan barang bukti lainnya di TKP. Selain itu juga membuat permohonan VER visum et repertum terhadap korban anggota TNI AD.

"Begitu juga terhadap kedua orang anggota TNI akan dimintakan keterangan oleh Subdenpom Bukit Tinggi Denpom Sumatera Barat bila ada pelanggaran hukumnya yang akan diproses sesuai aturan hukum," kata Danpuspomad.

Danpuspomad mengapresiasi atas kinerja Dandim 0304/Agam dan Kapolres Bukit Tinggi yang telah melaksanakan tugasnya sesuai dengan tugas masing-masing untuk menuntaskan kejadian tersebut.

"Berilah kesempatan untuk penegak hukum memproses perkara ini dengan baik dan benar sesuai ketentuan hukumnya," pungkas Letjen TNI Dodik Widjanarko. (Rls/danil)

Bea Cukai Entikong Bersama Satgas Pamtas Yonif 407/PK Laksanakan Serah Terima 119 Botol MMEA


ENTIKONG - wartaexpress.com -
Bea Cukai Entikong bersama Satgas Pamtas Yonif 407/PK melaksanakan serah terima Barang Hasil Penindakan berupa Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) sebanyak 119 botol, Sabtu (31/10).

Barang tersebut merupakan hasil tangkapan oleh anggota Pos Sei Tekam Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/Padma Kusuma pada hari Kamis, 29 Oktober 2020 di jalur tikus wilayah Pos Sei Tekam. Sebanyak 119 botol MMEA diamankan oleh anggota Pos Sei Tekam yang sedang melakukan patroli wilayah pada malam hari.

Dua orang yang mencoba menyelundupkan barang tersebut ke dalam wilayah Indonesia melarikan diri ke wilayah Malaysia.

Selanjutnya, pihak Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK menyerahkan barang tersebut kepada Bea Cukai Entikong untuk bisa diproses lebih lanjut. (Rls/danil)

Jelang HDI, Kemensos RI Siratkan Pesan Kepada Masyarakat Tidak Semua Disabilitas Bisa Diketahui


JAKARTA - wartaexpress.com -
Kementerian Sosial bersiap menyambut peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2020 pada tanggal 3 Desember 2020 mendatang. Peringatan HDI kali ini mengusung tema “Not All Disabilities Are Visible“ (tidak semua disabilitas bisa terlihat).

Menteri Sosial, Juliari P. Batubara mengatakan, bahwa tema “Not all disabilities are visible“, menyiratkan pesan kepada khalayak bahwa tidak semua ragam disabilitas dapat disadari dan diketahui masyarakat umum.

Ia menambahkan, bahwa ada banyak ragam disabilitas yang tidak semua disadari oleh masyarakat, apalagi dalam kodisi pandemi Covid-19. Mungkin mereka yang disabilitas rungu wicara tidak bisa langsung diketaui bahwa ia adalah pemyandang disabilitas.

Tentu dalam kondisi tertentu yang mungkin karena ketidaktahuan tersebut, kemudian terjadi perlakuan yang bernuansa diskriminatif dari lingkungan.

“Oleh karenanya, penting bagi kita untuk memastikan bahwa negara memberikan perhatian setara untuk semua ragam disabilitas. Pemerintah dalam hal ini Kemensos meneguhkan komitmen dan membangun kepedulian seluruh bangsa dalam mewujudkan pemberdayaan kemandirian dan kesejahteraan para penyandang disabilitas,” kata Mensos di Jakarta (01/11/2020).

Dalam kondisi pandemi dan peringatan HDI 2020, pemerintah medorong organisasi masyarakat sipil, institusi akademik, dan sektor swasta agar menjalin kemitraan dengan organisasi disabilitas dalam merencanakan kegiatan dan aksi nyata yang manfaatnya ke depan dapat dirasakan oleh penyandang disabilitas.

Pada dasarnya, peringatan HDI merupakan bentuk penghargaan terhadap jasa, peran dan kemampuan para penyandang disabilitas, sekaligus momentum untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapi para penyandang disabilitas.

“Peringatan HDI juga dimaksudkan untuk mewujudkan kemandirian, kesetaraan dan kesejahteraan Penyandang Disabilitas, dan wujud pengakuan dan eksistensi Penyandang Disabilitas,” kata Juliari.

Ia juga menyerukan kepada semua elemen bangsa untuk bersama-sama mendorong upaya pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas melalui program-program inklusi. “Mari membangun masyarakat inklusi, dan SDM disabilitas yang unggul penuh karya dan bersama mencegah penyebaran Pandemi Covid-19,” himbaunya.

Mensos Juliari berharap, para penyandang disabilitas bisa mendapatkan lebih besar akses dalam banyak kesempatan. Termasuk tentu saja akses terhadap pekerjaan baik di sektor pemerintah maupun swasta. “Terlebih bila mereka memiliki keterampilan yang memadai dan mendapat sertifikasi,” kata Mensos.

Mensos mengingatkan, dalam Undang-Undang No. 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, ada kewajiban bagi instansi pemerintah untuk memberikan kesempatan kerja sebesar 2% untuk penyandang disabilitas. Dan sebanyak 1% untuk kalangan dunia usaha.

Kemensos sendiri menyediakan fasilitas untuk pengembangan keterampilan bagi penyandang disabilitas. Seperti Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BRSPDI) Ciung Wanara dan Balai Rehabilitasi Vokasional Penyandang Disabilitas (BBRVPD), di Cibinong, Bogor.

“Di sini merupakan balai pelatihan untuk disabilitas yang terbesar di Asia Tenggara. Selain itu peralatannya juga lengkap. Jadi saya minta para penerima manfaat (PM) yang diberikan pembinaan di sini mendapat peluang lebih besar di dunia kerja,” kata Mensos Juliari.

Peringatan HDI diselenggarakan dengan serangkaian acara yang akan dimulai pada tanggal 18 November hingga 3 Desember 2020. Dengan mengusung tema “Not all disabilities are visible“ ,  event ini akan disiarkan secara virtual dan serentak di akun Youtube Kemensos, TVRI, dan RRI.

HDI 2020 akan meliputi enam sub-event besar yakni Disabilities Creative Gallery dan Opening Ceremony & Prescon pada 18 November, Disability Show (Variety Show) pada 2-3 Desember, Disability Creative Award dan Key Opinion Leader Support pada 18 November-3 Desember, dan Closing Ceremony pada 3 Desember.

Salah satu hal keunikan penyelenggaraan HDI tahun ini ialah Disability Show yang menghadirkan pameran virtual 360 derajat sehingga pengunjung seakan-akan merasakan datang langsung ke ruang pameran.

Selain itu, pada sub-event Disability Creative Award terdapat lomba Disability Vlog dan Tiktok Challenge yang para pesertanya berasal dari Balai Rehabilitas Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Yayasan Disabilitas. (Ardhie)

Satgas Pamtas Yonif 407 Karya Bhakti Pembersihan Tempat Ibadah


SINTANG - wartaexpress.com -
Siapkan tempat ibadah, Satgas Pamtas Yonif 407/Padma Kusuma melaksanakan karya bhakti pembersihan lingkungan Gereja Persekutuan Sidang Kristus (GPSK) Jasa di Dusun Wakampuh, Desa Jasa, Kecamatan Senaning, Kabupaten Sintang. Gereja GPSK sudah lama tidak digunakan karena adanya pandemi Covid-19, rencananya akan kembali digunakan oleh umat untuk ibadah.

Karya Bhakti dilakukan oleh Pos Pamtas Kampung Jasa yang dipimpin Sertu Muh. Fadly dengan beberapa personel pos bersama dengan umat. Mereka bergotong-royong membersihkan lingkungan gereja serta melakukan pengecatan.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan, S.IP, M.IP, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, Sabtu (31/10/20).

Dijelaskan Dansatgas, bahwa GPSK Jasa adalah salah satu gereja yang dijadikan tempat ibadah oleh masyarakat. Akibat pandemi Covid-19, gereja ini lama tidak digunakan oleh umat untuk ibadah. Sehingga perlu dilakukan pembersihan dan pengecatan dalam rangka kenyamanan umat dalam beribadah.

"Ini merupakan salah satu wujud nyata dan peran aktif serta sumbangsih Satgas Yonif 407, khususnya Pos Kampung Jasa yang bertugas di wilayah Kecamatan Senaning, selain itu juga sebagai wujud Kemanunggalan TNI dengan rakyat," ujar Dansatgas.

Diharapkan melalui kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa kebersamaan antara TNI dengan rakyat. Selain itu diharapkan juga melalui karya bhakti dapat menjaga dan meningkatkan budaya gotong-royong yang memang sudah menjadi budaya Bangsa Indonesia dari jaman dahulu.

"Karya bhakti atau gotong-royong tentu akan membawa banyak manfaat, baik untuk diri sendiri maupun lingkungan masyarakat sekitar, dampak yang paling nyata yaitu terbinanya silaturahmi, keakraban, rasa persaudaraan, kekeluargaan serta timbul kerjasama yang baik di tengah masyarakat," kata Letkol Inf Catur Irawan, S.IP, M.IP.

Sementara Laman (56) selaku tokoh agama setempat mengucapkan terima kasih banyak atas pelaksanaan karya bhakti yang dilaksanakan oleh Satgas Pamtas Yonif 407/PK, bersama masyarakat.

"Kami mengharapkan dengan kegiatan ini dapat menjaga jalinan silaturahmi yang baik antara personel Satgas dengan masyarakat yang berada di daerah perbatasan," pungkas Laman. (Rls/danil)

Cegah Covid-19, Satgas Pamtas 642 Sosialisasikan Protokol Kesehatan


SAMBAS - wartaexpress.com -
Sosialisasikan protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran virus Covid-19, Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas khususnya Pos Pamtas Camar Bulan melakukan pemasangan baliho di Dusun Camar Bulan, Desa Temajuk, Paloh, Sambas, Sabtu (31/10/20).

Dalam kegiatan ini personel Pos Pamtas Camar Bulan yang dipimpin Wadanpos Serda Khama dan Babinsa Temajuk pada hari Jumat bersama-sama bergotong royong dengan anggota Polsek Paloh serta Ketua RT Camar Bulan.

Baliho tersebut berisi himbauan agar masyarakat selalu memakai masker, menjaga jarak serta rajin mencuci tangan di masa adaptasi kebiasaan baru seperti sekarang ini.

Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kps, Letkol Inf Alim Mustofa di Pos Kotis Entikong, Sanggau mengatakan, bahwa pemasangan baliho tersebut merupakan wujud sinergitas TNI-Polri serta masyarakat yang bertujuan untuk mengimbau kepada seluruh warga agar bersama-sama mematuhi aturan pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran virus corona.

"Inilah salah satu bentuk kepedulian TNI-Polri sebagai garda terdepan dalam memberikan rasa aman dan nyaman, kami akan selalu bersinergi sebagai bentuk pengabdian kami kepada masyarakat, Bangsa dan Negara," ujar Letkol Inf Alim Mustofa. (Rls/danil)

Surati Polri, DPW PWOIN NTT Minta Polda NTT, Ambil Alih Kasus Pengeroyokan Wartawan Malaka

MALAKA - wartaexpress.com - Dewan Pengurus Wilayah (DPW), Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), telah menyurati Kepolisian Republik Indonesia (Polri), dan meminta Kepolisian Daerah (Polda NTT), untuk mengambil alih kasus pengeroyokan terhadap wartawan media syber gardamalaka.com, Johanes Seran Bria.

Hal itu disampaikan Ketua DPW PWOIN NTT, Johanes Yoseph Henuk, Jumat (30/10/2020) saat ditemui awak media di Sekretariat DPW PWOI Nusantara, Jalan Sukun 1, RT 10A/RW 04, Oepura Kupang.

Dalam surat tersebut Ketua DPW PWOIN NTT dengan tegas menyerukan Polri melalui Polres Malaka agar secepatnya menahan ketiga tersangka, yaitu Raymundus Seran Klau, Sergius Fransiskus Klau, dan Yohanes Seran.

"Jika tidak maka kasusnya harus diambil alih oleh Polda NTT sebagai institusi Kepolisian wilayah yang membawahi Polres," ujar Johanes.

Dikatakannya, bahwa surat pernyataan sikap PWOIN sudah mulai didistribusikan. "Semoga satu dan dua hari ke depan para pihak yang dituju sudah menerima surat yang kita kirim," kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa surat pernyataan dibuat PWOIN lantaran Polres Malaka dinilai lamban menangani kasus pengeroyokan terhadap wartawan gardamalaka.com di Desa Haitimuk, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka karena sampai dengan berita ini diturunkan belum dilakukan penahanan terhadap ketiga tersangka. (Tim)

Pengurus DPC Pemuda Muhammadiyah Natuna Resmi Dilantik


NATUNA - wartaexpress.com -
DPC Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Natuna menggelar pelantikan dan pengukuhan pengurus baru pada Jumat malam (30/10/2020), di Aula STAI Natuna lantai tiga.

Dalam acara tersebut hadir Ketua DPW Pemuda Muhammadiyah Provinsi Kepri, Abdulrauf Rahim, Ketua Pimpinan Daerah Aisyah Kabupaten Natuna Hj. Ngesti Yuni Suprapti, perwakilan dari ormas dan OKP seperti KNPI, PC Pemuda Muslimin, Sapma PP, Srikandi PP, GPII, dan yang lainnya.

Dalam sambutannya, Ketua DPW Pemuda Muhammadiyah Provinsi Kepri, Abdulrauf Rahim, menyampaikan selamat kepada para pengurus baru yang terpilih. Kedepan dirinya berharap Pemuda Muhammadiyah bisa bersinergi dan memberikan kontribusi yang positif untuk pembangunan Natuna.

Sementara itu, ketua terpilih Nuzur mengucapkan trima kasih yang sebesar-besarnya, karena telah memberikan amanah sebagai Ketua Pemuda Muhammadiyah periode 2020-2024.

"Ke depannya insya Allah saya akan menjaga amanah ini dengan bekerja dan memberikan kontribusi yang nyata bagi pergerakan organisasi." ujar Nuzur.

Hal yang sama juga diamanatkan oleh Ketua Pimpinan Daerah Aisyah Kabupaten Natuna Hj. Ngesti Yuni Suprapti saat memberikan sambutan pada acara tersebut.

Ngesti yang juga merupakan Wakil Bupati Natuna saat ini, mengharapkan kebangkitan para pemuda ke depannya guna mengisi pembangunan Natuna ke arah yang lebih baik.

"Membangun Natuna harus dari dini, yaitu saat kita menjadi pemuda, harus buang mindset yang selama ini beranggapan bahwa berorganisasi itu perlu anggaran yang besar. Karena nyatanya banyak organisasi yang bisa bergerak meski tanpa ada anggaran dari Pemda," jelas Ngesti.

Kepada KNPI Natuna, Ngesti juga berpesan, bahwa sebagai wadah OKP dan pemuda, KNPI piharapkan bisa lebih pro aktiv dalam merangkul dan menaungi OKP OKP yang ada di Natuna.

"Saya menaruh harapan besar pada KNPI untuk bisa meningkatkan kreativitas dan inovasi dari pemuda pemuda yang ada di Natuna. Sebab Natuna kita ini masih sangat banyak potensi dan sumber daya alamnya yang bisa kita kelola. Kalo bukan para pemuda siapa lagi," ungkap Ngesti.

Acara pelantikan diakhiri dengan sesi foto bersama dan pengucapan selamat kepada seluruh pengurus Pemuda Muhammadiyah yang baru, diamana ke depannya diharapkan para pengurus yang baru bisa segera bekerja sesuai dengan visi dan misi organisasi. (S.Utomo)

Jumat, 30 Oktober 2020

Ratusan Botol Miras Diamankan Petugas Saat Menertibkan Cafe Kris Di Jalan Raya Jakarta-Bogor


DEPOK - wartaexpress.com -
Sempat masuk pemberitaan di beberapa media, cafe di wilayah Kota Depok yang disinyalir menjual miras dan buka hingga menjelang Subuh meski di situasi pandemi Covid-19, kini telah ditutup paksa oleh Pemkot Depok melalui Penegakan Perda Satpol PP Kota Depok.

Sedikitnya 50 anggota personel gabungan antara Satpol PP Kota Depok dengan unsur TNI-Polri serta Dishub Kota Depok diterjunkan dalam razia yang digelar Kamis malam (30/10) atau Jumat dinihari.

Cafe Kris yang terletak di Jalan Raya Bogor,  tepatnya di depan Hotel Uli Artha jadi sasaran razia petugas, karena keberadaan cafe yang membuat warga resah akibat penjualan miras yang diduga tak memiliki izin.

Dari hasil razia tersebut, petugas mengamankan beberapa karyawan cafe dan melakukan pendataan serta ratusan botol miras yang disimpan di dalam bagasi mobil yang terparkir di depan cafe tersebut.

Ditemui media di sela giat tersebut, Kabid Penegakan Perda Satpol PP Kota Depok, Taufik menyampaikan, bahwa dalam kegiatan razia ini, di tempat kejadian perkara (TKP) telah kami data KTP seluruh pegawai dan kita sita seluruh miras yang ada, nanti di kantor kita proses lebih lanjut. “Untuk para pegawai tidak kami kumpulkan satu titik mengingat masih dalam pandemi Covid-19,” ujar Taufik.

Taufik juga menjelaskan, bahwa pihaknya akan mendalami terkait izin usaha baik cafe dan panti pijat. “Saat ini karena pengelolanya tidak ada di sini, cuma ada pegawai dan pelayan cafe, serta kita minta ditutup,” lanjutnya.

Topik berharap tidak ada lagi cafe yang berjualan miras dan melebihi jam operasional yang sudah ditetapkan, apalagi sekarang ini lagi pandemi Covid-19.

Dengan adanya razia ini, salah satu warga yang berada di lokasi yang enggan disebutkan namanya, mengaku senang. “Alhamdulillah mas, akhirnya dirazia juga. Soalnya cafe itu kalau buka sampai menjelang subuh dan sering ada keributan di situ dan saya mengapresiasi petugas gabungan dari TNI, Polri dan Satpol PP Kota Depok,” tuturnya saat menyaksikan razia. (Ardhie)

Didampingi Dansat Brimob, Kapolda Jambi Berikan Motivasi Kepada Personel Brimob Polda Jambi BKO Polda Metro Jaya


JAMBI - wartaexpress.com -
 Sebagai bentuk kepedulian dan memberikan motivasi kepada personel Satuan Brimob Polda Jambi yang melaksanakan tugas BKO (Bawah Kendali Operasi) Polda Metro Jaya, Kapolda Jambi Irjen Pol Drs. Firman Shantyabudi, M.Si, menyambangi pasukan Brimob Jambi di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (30/10).

Turut hadir mendampingi Kapolda Jambi yaitu Komandan Satuan Brimob Polda Jambi Kombes Pol Noor Hudaya, S.IK, dan Dirkrimsus Polda Jambi Kombes Pol Edi Faryadi, S.IK.

Kapolda Jambi, Irjen Pol Drs. Firman Shantyabudi, M.Si, dalam kunjungannya berpesan kepada personel Brimob Polda Jambi untuk tetap semangat dalam menjalankan tugas dan tetap menjaga kesehatan di tengah pandemi virus Covid-19.

“Pada saat melakukan pengamanan unjuk rasa agar selalu memperhatikan SOP dan jangan terpancing emosi dari para pengunjuk rasa,” tutur Kapolda Jambi.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda Jambi juga melaksanakan makan siang bersama personel Brimob Jambi dan memberikan tali asih makanan seperti Pop mie, biskuit, kopi, susu dan lain-lain.

Pada kesempatan yang sama, Dansat Brimob Polda Jambi, Kombes Pol Noor Hudaya, S.IK, juga mengucapkan terima kasih dan bangga kepada seluruh pasukan Brimob Jambi BKO Polda Metro Jaya atas kedisiplinan dan semangat rela berkorban, hingga meninggalkan keluarga demi kepentingan negara.

Dansat Brimob juga menambahkan, bahwa kunjungan ini merupakan bentuk perhatian dan wujud ikatan batin pimpinan dan bawahan yang sedang melaksanakan tugas negara sebagai bentuk perhatian, motivasi, kepedulian dan semangat untuk tetap melaksanakan tugas dengan baik serta penuh tanggung jawab.

Dansat Brimob Polda Jambi, Kombes Pol Noor Hudaya, S.IK, juga menghimbau kepada personel untuk terus melaksanakan tugas dengan hati yang ikhlas dan diniatkan sebagai amal ibadah. “Insya Allah, Tuhan akan senantiasa melindungi dan meridhoi setiap langkah kebaikan kita,” ujarnya. (Ardhie)

Usung Tema Pahlawanku Sepanjang Masa, Kemensos Tengah Bersiap Jelang Hari Pahlawan 2020


JAKARTA - wartaexpress.com -
Memasuki bulan November 2020, Kementerian Sosial meningkatkan intensitas koordinasi untuk mempersiapkan peringatan Hari Pahlawan 2020. Koordinasi dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak baik pemerintah pusat dan daerah, BUMN, dunia usaha, akademisi, sejarahwan, media massa, dan sebagainya.

Sekretaris Dirjen Pemberdayaan Sosial Kemensos, Bambang Sugeng menyatakan, bahwa hampir setiap pekan dilakukan rapat koordinasi dengan semua stakeholder. “Tentu semua ini dalam rangkaian untuk mempersiapkan peringatan Hari Pahlawan 2020, yang akan jatuh pada 10 November dan peringatan Hari Pahlawan tahun 2020, akan mengambil tema Pahlawanku Sepanjang Masa,” ujar Bambang di Jakarta, Jumat (30/10).

Nantinya, Presiden Joko Widodo akan bertindak sebagai inspektur upacara dalam acara Peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta, 10 November. Akan hadir dalam kesempatan itu, Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin didampingi Menteri Sosial Juliari P. Batubara dan pejabat terkait.

Dalam acara itu, juga dilakukan mengheningkan cipta selama 60 detik dengan membunyikan sirine. Bersamaan dengan itu, juga dilakukan acara tabur bunga di laut yang dipimpin Ketua DPR RI Puan Maharani.

Persiapan Peringatan Hari Pahlawan (Harwan) 2020, sebenarnya sudah berlangsung sejak pertengahan bulan Oktober lalu. Pada 20 Oktober 2020, Menteri Sosial Juliari P. Batubara meluncurkan logo resmi Harwan 2020.

Dalam logo berbentuk bulat tersebut, tampak seorang pejuang berdasi merah menegakkan bambu runcing dengan Bendera Merah Putih berkibar di ujungnya. Di atas tertera tema Harwan 2020 yakni “Pahlawanku Sepanjang Masa”. Di bawah tertera tahun penyelenggaraan yakni tahun 2020, dengan diapit kiri kanan masing-masing tiga bintang.

Sementara itu, Bambang menyatakan, bahwa tema “Pahlawanku Sepanjang Masa” ini sengaja dipilih dengan pertimbangan. Kalau dulu pahlawan indentik dengan perjuangan yang melawan penjajah mengantarkan Indonesia pada kemerdekaan.

Di era masa kini, kata Bambang, makna pahlawan bisa dipahami dari berbagai pengertian. Mereka adalah sosok panutan yang dapat membawa perubahan serta memberikan kontribusi positif dalam berbagai sisi, dari segi ekonomi, sosial budaya, seni, politik bahkan pariwisata dengan lingkup lokal hingga internasional.

Di era digital, kata Bambang, banyak bermunculan sosok yang dengan ide, karya, dan kontribusi yang sangat dibutuhkan dan bermanfaat tidak hanya untuk dirinya sendiri, namun juga untuk masyarakat sekitarnya, lingkup regional, nasional dan bahkan dunia.

Mereka bisa influencer, content creator, olahragawan, pebisnis muda, artis,  sociopreneur, animator, dan sederet pekerjaan lainnya bermunculan. “Dulu profesi ini kurang dikenal, berkat adanya sosial media menjadi viral dan dikenal oleh masyarakat luas dan bahkan menjadi suatu gerakan untuk memajukan Indonesia ke arah yang lebih baik. Sebagian masyarakat, memandang mereka sebagai pahlawan,” katanya. (Humas Kemensos/Ardhie)

PAC. Pemuda Muslimin Kecamatan Pultibar Bagikan 100 Paket Sembako


NATUNA - wartaexpress.com -
Berselang satu hari setelah dilantik Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Muslimin Kecamatan Pulau Tiga Barat (Pultibar), Kabupaten Natuna, langsung tancap gas dalam mengemban amanah organisasi yang diberikan.

Setelah dalam pelantikanya PAC. Pemuda Muslimin Kecamatan Pultibar menggelar rangkaian acara Maulid Nabi Muhammad 1442 H, ke esokan harinya mereka kembali menggelar pembagian sembako untuk masyarakat kurang mampu dan lansia yang ada di empat desa di Kecamatan Pultibar.

Sebanyak 100 paket sembako yang berasal dari Forum Kita Peduli Sesama (FKPS) Kabupaten Natuna, berhasil disalurkan pada hari ini, Jumat (30/10/2020).

Ketua PAC Pemuda Muslimin Kecamatan Pultibar, Raja Syamsul Bahri menjelaskan, bahwa kegiatan hari ini merupakan wujud PAC Pemuda Muslimin Kecamatan Pultibar ada dan berkontribusi positif untuk masyarakat Kecamatan Pultibar.

"Dalam kondisi pandemi Covid 19 seperti ini, menurut saya sangat tepat sekali untuk membantu meringankan beban masyarakat terutama bagi masyarakat kurang mampu dan para lansia," ujar Syamsul.

Selanjutnya Raja Syamsul Bahri juga menyebutkan, bahwa PAC Pemuda Muslim Pultibar ke depannya akan berencana melakukan program kerja atau kegiatan yang dasarnya kemasyarakatan dan kemaslahatan umat khusunya di Kecamatan Pultibar.

Dalam proses pendistribusian sembako dilakukan secara dor to dor agar lebih tepat sasaran dengan dibantu oleh Babinsa setempat. (S.Utomo)



Sinergitas TNI-Polri Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Virus Covid-19


SAMBAS - wartaexpress.com -
TNI-Polri terus bersinergi melakukan berbagai tindakan dalam upaya mencegah penyebaran virus Covid-19. Seperti yang dilakukan oleh dua orang personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kapuas Pos Camar Bulan yang dipimpin Wadanpos Serda Khama dan Babinsa Temajuk bersama dengan anggota Polsek Paloh serta Ketua RT Camar Bulan, melaksanakan pemasangan spanduk mengenai pencegahan penyebaran virus corona di Dusun Camar Bulan, Desa Temajuk, Kec. Paloh, Kab. Sambas, Kalbar, Jumat (30/10/2020).

Spanduk tersebut berisi himbauan agar warga selalu memakai masker, menjaga jarak serta rajin mencuci tangan di masa adaptasi New Normal seperti sekarang ini.

Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kapuas, Letkol Inf Alim Mustofa mengatakan, bahwa pemasangan spanduk tersebut merupakan wujud sinergitas TNI-Polri dengan masyarakat yang bertujuan untuk menghimbau kepada seluruh warga agar bersama-sama mematuhi aturan pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran virus corona.

“Inilah salah satu bentuk kepedulian TNI-Polri sebagai garda terdepan dalam memberikan rasa aman dan nyaman, kami akan selalu bersinergi sebagai bentuk pengabdian kami kepada masyarakat, Bangsa dan Negara,” ujarnya. (Pen Satgas Yonif 642)



Satgas Pamtas Yonif 407 Gagalkan Penyelundupan Miras


SANGGAU - wartaexpress.com -
Untuk kesekian kalinya, Satgas Pamtas Yonif 407/Padma Kusuma berhasil menggagalkan penyelundupan minuman keras (Miras) berbagai merk di jalan tikus tepi batas RI-Malaysia sektor Pos Sei Tekam, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kalbar.

Penggagalan penyelundupan Miras di jalur tikus tepi batas RI-Malaysia terjadi pada Kamis malam pukul 22.30 WIB di saat personel Pos Sei Tekam melaksanakan patroli wilayah bertemu dengan 2 orang warga yang tidak diketahui identitasnya. Ketika didekati ke 2 orang tersebut melarikan diri masuk ke wilayah Malaysia, dan meninggalkan bawaannya berupa tiga buah karung.

Demikian disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan di Pos Kotis Nanga Badau, Kapuas Hulu usai menerima laporan dari Danpos Sei Tekam Serka M. Kharis Amrulloh, Jumat (30/10/20).

Selanjutnya Dansatgas menjelaskan, bahwa ketika ketiga buah karung tersebut dicek, didapati sejumlah Miras dengan berbagai merek di dalamnya antara lain, merk Elenford Vodka Flavour 21 botol, merk Elenford Tequila Flavour 21 botol dan Lemon Gin 77 botol.

"Satgas kembali berhasil menggagalkan penyelundupan 119 botol miras masuk ke Indonesia," ucap Dansatgas.

Dansatgas menghimbau kepada seluruh masyarakat agar bersama-sama memerangi peredaran Miras ilegal di wilayah perbatasan RI-Malaysia dengan cara tidak memperjual belikan dan mengkonsumsi Miras, karena hal tersebut dapat menyebabkan dampak yang negatif.

Kita akan terus melaksanakan langkah-langkah penanganan lebih lanjut untuk mencegah penyelundupan Miras ilegal maupun barang ilegal lainnya dengan melakukan patroli dan pemeriksaan yang lebih intensif di wilayah-wilayah yang berpotensi terjadinya kegiatan penyelundupan," pungkasnya. (Rls/danil)

Motivasi Belajar Anak Perbatasan, Satgas Yonif 407/PK Bagikan Buku dan Alat Tulis


KAPUAS HULU - wartaexpress.com -
Dalam rangka meningkatkan motivasi belajar anak-anak dan peduli dunia pendidikan di daerah perbatasan, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Padma Kusuma, memberikan bantuan berupa buku dan alat tulis kepada siswa-siswi sekolah dasar dan taman kanak-kanak di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, Jumat (30/10/20).

Bantuan diberikan secara langsung oleh Pasiter Satgas Lettu Inf Marsyaniansyah kepada SD 08 Sebindang, SDN 01 Badau dan TK Negeri Pembina, yang diterima guru dan murid dari sekolah tersebut.

Diungkapkan Lettu Inf Marsyaniansyah, bahwa bantuan buku dan alat tulis ini untuk memotivasi anak-anak agar tambah semangat dalam menimba ilmu pengetahuan. "Selain memberikan bantuan buku dan alat tulis, juga mensosialisasikan tentang hidup sehat dan penerapan protokol kesehatan," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Bujang selaku guru di SD 08 Sebindang mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang telah diberikan. Satgas Pamtas 407/PK telah banyak membantu dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.

"Semoga apa bantuan ini bisa bermanfaat dan memotivasi anak-anak agar lebih giat lagi dalam belajar," ucapnya.

Di tempat lain Pos Kotis Nanga Badau, Dansatgas Pamtas Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan, S.IP, M.IP, mengatakan, bahwa kegiatan tersebut sebagai bentuk nyata dalam membantu pemerintah mencerdaskan dan meningkatkan kualitas pendidikan generasi muda penerus bangsa khususnya di daerah perbatasan.

"Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian TNI terhadap dunia pendidikan dan teritorial Satgas Pamtas Yonif 407/PK, selain melaksanakan tugas pokok pengamanan wilayah perbatasan," pungkasnya. (Rls/danil)

Memasuki Hari Ke-5 Operasi Zebra Jaya 2020, Sat Lantas Polrestro Jaktim Bagikan Masker dan Sembako


JAKARTA - wartaexpress.com -
Operasi zebra 2020 sudah digelar serentak di Indonesia sejak Senin 26 Oktober 2020 dan akan berlangsung hingga Minggu 08 November 2020. Pada hari ke lima operasi zebra jaya 2020, Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Timur bagikan masker dan sembako, di beberapa titik di daerah Jakarta Timur, Jumat (30/10).

Namun, ada hal menarik yang justru dihadirkan oleh Satlantas Polres Metro Jakarta Timur mulai hari ini. Pasalnya, para personel kepolisian justru membagikan masker dan sembako berupa beras kepada sejumlah pengendara, khususnya mereka yang berprofesi sebagai sopir truk, tukang ojek, tukang becak hingga sopir angkutan umum.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Telly Bahute mengatakan, bahwa operasi zebra kali ini merupakan operasi simpati dan bukan lagi penindakan.

"Hari ini adalah hari ke lima Operasi Zebra Jaya 2020, di mana hari dari hari kemarin kami sedang melaksanakan operasi zebra yang simpati. Yang tadinya ada penindakan tapi sudah dari kemarin kami melakukan operasi simpati kepada masyarakat seperti yang terlihat di belakang ini," kata Kompol Telly di Pangkalan Jati, Jakarta Timur.

Atas dasar operasi simpati ini, Satlantas Polres Metro Jakarta Timur berinisiatif untuk membagikan sembako, mengingat saat ini pandemi masih berlangsung.

"Kami berikan bukan hanya berupa brosur dan masker, ada juga sembako berupa beras di mana dengan operasi zebra ini masyarakat bisa menjadi lebih tertib," jelasnya.

Ratusan masker dan 100 karung beras dibagikan oleh Satlantas Polres Metro Jakarta Timur di sejumlah titik, satu diantaranya di Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Usai membagikan masker dan beras, pihak kepolisian turut menghimbau masyarakat untuk mematuhi aturan terutama rambu yang ada. Melihat ada angkutan umum yang ngetem, Kompol Telly segera menghampiri dan memberikan himbauan kepada para sopir. (Ardhie)

Operasi Zebra 2020, Polda Metro Jaya Bagikan Sembako


JAKARTA - wartaexpress.com -
Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga, khususnya pengguna jalan yang membutuhkan di tengah mewabahnya pandemi Corona Virus Disease (Covid-19), Kapolri Jenderal Idham Azis menginstruksikan seluruh jajaran Korps Lalu Lintas (Korlantas) mengedepankan proses edukasi dalam pelaksanaan Operasi Zebra 2020.

Operasi Zebra Jaya 2020 kali ini, Ditlantas Polda Metro Jaya tidak melakukan penindakan bagi pelanggar yang melanggar aturan lalu lintas saja, tetapi memberika ribuan paket sembako kepada warga khususnya pengguna jalan, bertempat di Gerbang Tol Cikunir, Bekasi, Jumaat (30/10).

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, bahwa kegiatan pembagian sembako ini dalam rangka Operasi Zebra Jaya 2020, 26 Oktober-8 November. "Karena dalam suasana pandemi Covid-19, penindakan penilangan di Operasi Zebra Jaya 2020 ditiadakan," ujarnya kepada awak media.

Kegiatan lebih mengedepankan edukasi, sosialisasi, dan persuasi ke masyarakat dengan sejumlah operasi simpatik. "Jadi diharapkan dengan kegiatan simpatik ini, bagi selama ini ada pengemudi truk dan angkot yang pernah disakiti oleh petugas polantas. Pada kesempatan ini, saya minta maaf kalau ada perilaku anggota saya, anggota Polantas yang selama ini pernah menyakiti hati para masyarakat, khususnya para pengemudi angkutan," ujarnya.

"Itulah sebabnya hari ini kami juga bagikan nasi bungkus serta beras ke pengemudi. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan simpatik ini, masyarakat bisa lebih mencintai Polri," ujarnya.

Sembako dibagikan kepada pengemudi terdampak pandemi Covid-19 dan masyarakat, terutama pengemudi truk dan angkutan umum. Adapun sembako yang dibagikan sebanyak 4.000 paket, di mana setiap paketnya berupa 5 kg beras," ujarnya. (Ardhie)

Babinsa Pulau Manak Kembangkan Budidaya Trigona


KAPUAS HULU - wartaexpress.com -
Ide kreatif dari Babinsa Pulau Manak Koramil 1206-05/ Embaloh Hulu, Serda Asi ini patut ditiru. Untuk memenuhi suplemen dan menjaga stamina tubuh agar tetap bugar serta menambah penghasilan keluarga, Serda Asi membudidayakan lebah kelulut atau Trigona untuk menghasilkan madu di Mess Makoramil 1206-05/Embaloh Hulu, Jumat (30/10/20).

Upaya positif dari Babinsa ini mendapat apresiasi langsung dari Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Basyaruddin, S.S, saat menyambangi lokasi budidaya lebah kelulut milik Serda Asi.

Serda Asi mengatakan, bahwa sudah lebih kurang 2 tahun ini menggeluti pengembangan ternak lebah kelulut jenis trigona, yang madunya sangat bermanfaat untuk kesehatan, karena banyak kandungan vitamin, mineral dan enzim, sebagai suplemen dan dapat menghasilkan pendapatan tambahan untuk keluarga.

"Beternak madu kelulut tidak susah namun butuh kesabaran menunggu panen cukup lama, karena dalam satu kandang (satu kotak terbuat dari papan) sekali panen bisa menunggu waktu satu tahun. Dan hasilnya lebih kurang satu botol, maksimal tiga botol," ujar Asi saat menjelaskan kepada Dandim.

Lanjutnya dikatakan, sedangkan kualitas panen tergantung alam, kalau cuaca bagus, bunga tumbuhan bisa bersemi dengan bagus maka lebah kelulut akan menghasilkan madu cukup banyak. Begitu juga kalau pohon-pohon tidak bisa berbunga dengan bagus maka berpengaruh juga ke produksi madu kelulut.

Serda Asi menyampaikan, untuk pemasaran, biasanya dirinya dan masyarakat di desa binaan akan panen sebelum pelaksanaan Festival Danau Sentarum pada pertengahan atau akhir tahun yang rutin dilaksanakan setiap tahun belakangan ini. Namun karena pandemi wabah Covid-19 sampai bulan Oktober belum ada kepastian tentang pelaksanaan festival.

"Biasanya pada saat Festival Danau Sentarum semua stok madu kelulut habis. Kalau pesanan penduduk lokal sangat terbatas karena harga cukup tinggi jika dibandingkan dengan madu hutan, bisa dua kali lipat lebih," ungkap Asi.

Dandim 1206/Psb, Letkol Inf Basyaruddin, S.S, menyampaikan apresiasi sekaligus ucapan terima kasih kepada Serda Asi, yang telah kreatif dengan edukasinya membudidayakan lebah kelulut ini di Desa Pulau Manak yang bekerjasama dengan kelompok tani binaannya.

"Hendaknya dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan serta ditularkan budidaya lebah ini kepada masyarakat di desa binaan, sehingga dapat mewujudkan lapangan pekerjaan baru dan mendukung perekonomian masyarakat umumnya di wilayah Kecamatan Embaloh Hulu," harap Letkol Inf Basyaruddin, S.S. (Rls/danil)

Kamis, 29 Oktober 2020

Momentum Maulid Nabi, Kampung Trans Terima Al-Quran Dari Satgas Pamtas Yonif 642


SAMBAS - wartaexpress.com -
Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad S.A.W 1442H/2020M. Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas, Pos Berjongkong, memberikan kitab suci Al-Quran kepada pengurus Masjid Al-Ikhlas di Kp. Trans, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kamis (29/10/20).

Al-Quran diberikan oleh Pratu Purwadi dan 2 personel Pos Berjongkong kepada pengurus Masjid Al-Ikhlas yang diterima oleh Salwah, yang juga merupakan Ketua RT setempat.

Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kps, Letkol Inf Alim Mustofa di Pos Kotis Entikong, Sanggau menuturkan, bahwa kegiatan yang dilakukan oleh personelnya sebagai pembinaan teritorial untuk lebih dekat dengan masyarakat di sekitar Pos.

Selanjutnya Dansatgas mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya TNI khususnya Satgas Pamtas Yonif 642/Kps untuk menjalin silaturahmi yang baik bersama masyarakat dengan memanfaatkan momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H/2020 M.

"Keberhasilan dalam suatu penugasan salah satunya dengan meninggalkan kesan yang baik di mata masyarakat," pungkasnya. (Rls/danil)

Oknum Perangkat Desa Ditangkap Satreskrim Polres Purworejo

PURWOREJO - wartaexpress.com - Man (35) warga Desa Lubang Sampang yang juga merupakan Perangkat Desa diamankan Satreskrim Polres Purworejo....