JAKARTA –
wartaekspres.com - Hari ini merupakan hari besar bagi para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Bakamla RI angkatan 2018. Pasalnya pasukan paramiliter ini akan melaksanakan
Latihan Dasar Militer (Latdasmil) di Batalyon Infanteri 10 Marinir/Satria Bhumi
Yudha, atau yang biasa dikenal sebagai Yonif 10 Marinir/SBY, Setokok, Batam,
Kepulauan Riau. Pelepasan CPNS dilakukan di Lapangan Mako Bakamla, Gedung
Perintis Kemerdekaan, Jl. Proklamasi No. 56, Jakarta Pusat, Rabu (30/1/2019).
Kepala Bagian Kepegawaian Bakamla RI, Kolonel Bakamla Budi Santoso, MAP,
bersama Kasi Operasi Keamanan Laut Letkol Bakamla Puadi Hasan memberikan
pembekalan kepada CPNS Bakamla sebelum melepas keberangkatan.
Kolonel Budi menegaskan kembali arahan Kepala Bakamla yang pernah
disampaikan pada Apel Perdana saat menjabat di Bakamla. Bahwasanya ada tugas
penting dan mendasar yang harus dilakukan, yaitu mendidik personel Bakamla
untuk menjadi paramiliter, dan dibentuk menjadi komponen cadangan Tentara
Nasional Indonesia (TNI).
CPNS Bakamla ini akan mengikuti Latdasmil selama tiga bulan, terhitung 201
personel siap untuk melaksanakan tugas, mengenyam pendidikan di Yonif 10
Marinir/SBY.
Terlihat beberapa orang kerabat dari CPNS yang turut hadir di Mako Bakamla
untuk melepas orang yang dikasihinya dalam menjalankan tugas. Suasana haru
cukup terasa, terlebih lagi terdengar isak tangis di kejauhan. Rasa sedih
ditinggal orang tercinta, namun juga timbul rasa bangga mengetahui bahwa si dia
turut berperan serta dalam mengamankan lautan nusantara.
Dari Mako Bakamla, CPNS bertolak menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta
Utara, untuk segera memasuki KN. Tanjung Datu 1101. Menggunakan salah satu
kapal kebanggaan Bakamla, CPNS berlayar menuju Batam selama satu hari.
Sebelum berlayar, para CPNS melakukan Apel Kesiapan guna mengetahui kondisi
kesiapan pasukan. (Humas Bakamla RI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar