Jumat, 25 Januari 2019

Berantas Nyamuk Demam Berdarah Dengan Ikan Cupang


KEDIRI – wartaekspres.com - Di musim hujan, antisipasi kehadiran nyamuk demam berdarah, mulai dilakukan, termasuk di Kediri dan Desa Sumberejo pada khususnya. Babinsa Sumberejo, Serma Madianto mengunjungi salah satu sekolah usia dini di Desa Sumberejo, sekaligus berpartisipasi dalam program ikanisasi yang dikampanyekan Pemerintah Desa Sumberejo, Jumat (25/1/2019).
TK Dharma Wanita yang berlokasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, sudah mendapatkan puluhan ikan dalam kantong plastik, dan tiap kantong berisi 1 ikan cupang. Jenis ikan cupang dianggap agresif memakan jentik-jentik nyamuk dan diyakini bakal menyelesaikan masalah berkembangbiaknya nyamuk demam berdarah.
Dikatakan Choirunisa, Kepala Sekolah TK Dharma Wanita, bahwa pihaknya mendukung Pemerintah Desa Sumberejo dengan ikut serta memberantas nyamuk demam berdarah dengan cara ikanisasi. Cara ini dilakukan di bak-bak mandi yang ada di sekolah tempat ia mengajar anak didiknya.

“Kita mengadakan pemberantasan nyamuk demam berdarah. Kita memberantas nyamuk demam berdarah dengan ikan, agar bisa memakan semua jentik-jentik nyamuk yang ada di bak mandi. Kita juga membiasakan membersihkan bak mandi, agar terhindar dari nyamuk demam berdarah,” kata Choirunisa.
Serma Madianto tidak saja menyasar ke sekolah TK Dharma Wanita, tetapi juga mendatangi beberapa rumah warga, yang diketahui berada di depan rumahnya. Sambil membawa ikan yang diperolehnya dari Kepala Desa Sumberejo, ikan-ikan tersebut dimasukkan dalam bak mandi milik warga.
Sebagaimana dikampanyekan Dwi Santosa, Kepala Desa Sumberejo, bahwa cara fogging massal atau pengasapan di rumah-rumah warga, memang sudah dilakukan, namun menurutnya, cara tersebut kurang efektif, lantaran usai fogging, diketahui nyamuk masih terus berkembang biak.
Perkembangbiakan nyamuk, diduga ada tempat-tempat yang menjadi tumbuh kembangnya nyamuk tersebut, yaitu tempat-tempat berair, termasuk bak-bak mandi di rumah-rumah warga.

Ikanisasi ini dilakukan secara menyeluruh dengan cara pembagian ikan cupang kepada seluruh warga secara gratis. Pembagian ikan tersebut dilakukan melalui Ketua RT, sesuai jumlah rumah yang ada dalam 1 RT.
Ikan jenis cupang, diyakini Dwi Santosa, mampu mencegah berkembangnya jentik-jentik nyamuk, karena ikan ini cukup agresif memakan apa saja yang berbentuk kecil sekali.
Sebagai informasi, Kabupaten Kediri pada bulan ini sudah masuk kategori KLB (Kejadian Luar Biasa) dan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) ini dilakukan dengan berbagai cara, dari fogging massal hingga ikanisasi, sebagaimana dilakukan di Desa Sumberejo. (Dodik/Kontr)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Oknum Perangkat Desa Ditangkap Satreskrim Polres Purworejo

PURWOREJO - wartaexpress.com - Man (35) warga Desa Lubang Sampang yang juga merupakan Perangkat Desa diamankan Satreskrim Polres Purworejo....