BEKASI – wartaekspres - Puluhan siswa-siswi SDN 05 Desa
Sindang Mulya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terpaksa
harus mengikuti proses belajar di lantai, dikarenakan tidak tersedianya bangku
dan meja di sekolah ini.
Menurut Kepala
Sekolah Dasar Negeri 05 Sindang Mulya, Agus, S.Pd saat diwawancara awak media
Senin (22/7/2019), mengatakan, bahwa dirinya sudah mengajukan mebeler alias
bangku dan meja belajar untuk 6 ruang
kelas melalui K3S.
Namun sampai saat ini
4 ruang kelas masih belum terealisasi, padahal orang Dinas Pendidikan sering datang
untuk mengecek. “Sabar dan tunggu, itu jawaban yang selalu mereka berikan di saat
kami menanyakan bangku dan meja belajar untuk para siswa-siswi,” ujarnya.
"Kami sudah
mengajukan beberapa kali untuk enam (6) ruang kelas untuk bangku dan meja
belajar, namun sampai sekarang tinggal 4 kelas lagi yang belum terealisasi, padahal
sekolahan kami sering mendapat Reward di acara lomba tingkat pemerintah
kabupaten. Kami berharap ada upaya khusus dari Pemerintah Kabupaten Bekasi
untuk mengatasinya," tegas ujar Agus, S.Pd.
Dikatakannya, bahwa semenjak
3 tahun lalu dirinya menjabat sebagai Kepala Sekolah, ia juga mengaku merasa
prihatin dengan kondisi sekolah tersebut.
Di tempat terpisah, Wali
Kelas 3C, Inggid, S.Pd, mengatakan, bahwa proses belajar mengajar tanpa
menggunakan bangku dan meja sangatlah tidak nyaman dan tidak maksimal
"Proses belajar
mengajar tanpa menggunakan bangku sangat tidaklah nyaman dan maksimal, keadaan ini jelas dapat mengganggu
konsentrasi para murid saat belajar. Oleh karena itu, pemerintahan daerah harus
secepatnya merealisasikan bangku dan meja di sekolah kami," ujarnya.
Hal yang sama juga
dikeluhkan oleh orang tua wali murid, anaknya sering mengeluhkan pegal-pegal, mungkin
itu karena lamanya mereka melaksanakan proses belajar dengan duduk di lantai
yang hanya beralaskan karpet.
"Kami berharap
anak kami bisa melaksanakan belajar menggunakan kursi dan meja seperti para
pelajar yang lainnya, anak kami sering mengeluhkan pegal-pegal, bahkan jika
tidak kami bersihkan anak-anak bisa terkena penyakit gatal-gatal yang disebabkan
oleh debu dan kotoran," terang Sunandar, orang tua murid.
Proses belajar dengan
kondisi seperti itu, para murid tidak akan menangkap pelajaran yang diberikan
secara maksimal, mereka juga tidak dapat menulis dengan baik karena harus
menulis sambil tengkurap di lantai.
Dinas Pemerintahan Daerah harus segera memberikan tanggapan demi kenyamanan proses belajar mengajar di SDN 05 Sindang Mulya, Cibarusah, Bekasi.
Dinas Pemerintahan Daerah harus segera memberikan tanggapan demi kenyamanan proses belajar mengajar di SDN 05 Sindang Mulya, Cibarusah, Bekasi.
“Kami sebagai wali
murid sangatlah mengharapkan dengan bantuan awak media, keluhan kami dapat
terealisasi oleh pemerintah yang berwewenang di bidang pendidikan,” harapnya. (Tim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar