KAPUAS - wartaekspres - Dalam
rangka meningkatkan ketahanan pangan, Babinsa Anjir Kalampan, Koramil
1011-07/Mandomai, Serma Mirwan melaksanakan pendampingan pada peternak ikan
lele dengan sistem bioflok di Desa Anjir Kalampan, Kecamatan Kapuas Barat, Kab.
Kapuas, Senin (22/7/19).
Serma Mirwan mengatakan, bahwa Sistem Bioflok
tidak diperlukan lahan kolam yang luas untuk budidaya lele. Cukup kolam buatan
menggunakan bahan terpal dengan rangka bambu atau besi. “Namun, dengan kualitas
air yang ditingkatkan menggunakan mesin airator yang memasok sirkulasi oksigen
dalam kolam,” tuturnya.
"Untuk bisa memperoleh hasil budidaya ikan
lele yang baik pada kolam bioflok, kunci utamanya terletak pada pengaturan
kondisi air, dan suhu air," ujar Sertu Mirwan.
"Suhu yang berubah-berubah, akan mengakibatkan
ikan banyak yang mati, sehingga perlu perlakuan khusus agar kondisi kolam tetap
stabil sehingga bisa membuat lele berkembang dengan baik," tambahnya.
Sementara itu, di tempat terpisah Dandim
1011/Kuala Kapuas, Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono, S.IP, mengatakan, bahwa
kegiatan Babinsa tersebut merupakan suatu wujud kepedulian TNI Angkatan Darat
(AD) dalam membantu masyarakat khususnya para petani yang ada di desa binaannya
untuk mensukseskan Program Swasembada Pangan yang dicanangkan oleh Pemerintah.
"Selain membantu petani turun ke sawah
para Babinsa juga ikut berperan aktif membina masyarakat terkait program
ketahanan pangan,” kata Dandim 1011/Klk.
Sedangkan Yaner, pembudidaya ikan lele
mengatakan sangat berterima kasih kepada Sertu Mirwan selaku Babinsa Koramil
Mandomai yang selama ini secara terus menerus memberikan pendampingan budidaya
ikan lele.
"Terima kasih kepada Babinsa yang selalu
mendampingi kami dalam membudidayakan ikan lele, sehingga dapat meningkatkan
perekonomian dan kesejahteraan kami agar bisa mendapatkan penghasilan
tambahan," tutupnya. (Rls/danil)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar