TIMIKA - wartaekspres - Fajar menyingsing di ufuk timur Timika, Papua, diiringi gemuruh suara dua
pesawat C-130 Hercules TNI AU. Puluhan payung mengembang di angkasa,
menerjunkan prajurit-prajurit BKO Kodam XVII/Cendrawasih di Bandara Mozes Kilangin,
Timika, Jumat (29/11/2019).
Kepada awak media di Timika, Panglima TNI Marsekal TNI
Dr. (HC). Hadi Tjahjanto, S.IP, menjelaskan, bahwa penerjunan tersebut adalah bagian dari Latihan
Kesiapsiagaan Operasi (LKO) yang digelar di wilayah Kogabwilhan III.
Selanjutnya Panglima TNI menyampaikan, bahwa LKO adalah salah satu jenis latihan yang diselenggarakan secara
rutin oleh semua Kotamaops TNI di wilayah NKRI. Beberapa waktu lalu, misalnya
LKO juga digelar di Selaru, Morotai, dan di beberapa wilayah Kotamaops.
“Tujuan LKO adalah untuk menguji Rencana Operasi (RO)
Kotamaops TNI dalam rangka menghadapi kontinjensi di wilayah masing-masing,”
lanjut Panglima TNI.
LKO di wilayah Papua dimaksudkan untuk menguji RO
Kotamaops jajaran Kogabwilhan III, yang meliputi Kodam XVII/Cendrawasih, Kodam
XVIII/Kasuari, Koarmada III dan Koopsau III. LKO di Papua juga dimaksudkan
untuk menguji efektivitas Komando Pengendalian Operasi Kogabwilhan III yang
baru dibentuk berdasarkan Perpres 66 Tahun 2019. RO yang diuji meliputi RO
Bantuan TNI kepada Polri dalam penanganan konflik sosial dan RO pengamanan
Obyek Vital Nasional (Obvitnas). Secara taktis militer, penerjunan di Timika
merupakan bentuk inflitrasi udara.
Para penerjun disambut antusias oleh masyarakat Timika
yang berbondong-bondong menuju droping zone. Saat mendekati droping
zone, mereka dikejutkan okeh munculnya beberapa Sinterklas diantara para prajurit yang baru mendarat dari langit.
Para Sinterklaas membawa karung-karung bingkisan Natal
yang siap dibagikan kepada masyarakat. Suasana bahagia dan keakraban
menyelimuti Bandara Mozes Kilangin. Masyarakat pun berbaur dengan para
prajurit, cermin kemanunggalan TNI-rakyat. (Puspen TNI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar