Ketua Paguyuban Kepala Desa Kab. Wonosobo Kunjungi Kantor Pusat PT. MTI

SEMARANG - wartaekspres - Bambang Purwoko, SH, selaku Ketua Paguyuban Kepala Desa Kabupaten Wonosobo yang juga Ketua DPC Papdesi bersama Wakil Ketua, Sekertaris dan Bendaharanya serta Sutikno Konsultan Pertades Kab. Wonosobo, berkunjung ke Kantor Pusat PT. MTI di Perum Plamongan Indah, Semarang, Senin (10/8/2020).

Kunjungan tersebut mewakili seluruh kepala desa se-Kabupaten Wonosobo terkait program Pertades BUMDes yang akan dibangun di 50 titik desa di wilayahnya.

Pada kesempatan itu, Direktur Operasional dan Direktur Utama PT. MTI menyambut baik dan memberikan penghormatan kepada rombongan, sekaligus menjawab serta memberikan penjelasan secara lengkap terkait kerjasama pembangunan unit usaha Pertades BUMDes yang akan dimulai akan 15 Agustus mendatang.

Sebagai penghargaan dari Manajemen PT. MTI memberikan kepercayaan kepada Ketua PKKW untuk mengambil peluang kerjasama menjadi Rekanan PT. MTI terkait pengerjaan sipil dan shalter Unit Pertades yang akan dibangun di seluruh Kabupaten Wonosobo.

Bambang Purwoko, SH, menyampaikan, bahwa dirinya berterima kasih kepada PT. MTI yang telah  memprakarsai Program Pertades sebagai salah satu unit usaha BUMDes. “Sehingga bisa mendorong desa untuk mengembangkan dan menghidupkan BUMDes agar bisa menghasilkan PADes, sehingga ke depan desa bisa lebih maju dlm membangun tingkat pembangunan di segala sektor,” ujar Bambang.

“Dengan BUMDes membangun unit usaha Pertades yaitu ikut mengakses secara legal pemasaran migas di tingkat pelosok desa tentu saja capaian output yang akan dihasilkan disamping BUMDes bisa menghasilkan PADes yang akan menunjang pembangunan, tentu desa berperan sangat luhur terhadap warga masyarakat untuk menyetandarkan harga migas di pelosok desa yang jauh dari akses dari SPBU,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Direktur Operasional PT. MTI, Imam Anshorimenjelaskan konsep pengembangan Pertades, selain bergerak di bidang ritail BBM ke depan juga sudah membuat program Sembada (Semua serba Ada) yang bersinergi dengan UMKM, Pertanian, Wisata serta aplikasi pendidikan. (Yahya)