NATUNA - wartaexpress.com - Peningkatan perekonomian masyarakat menjadi tujuan utama dan visi misi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna, WS-RH. Terutama bagi Rodhial Huda, dirinya berkomitmen untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Natuna.
"Saya akan
manfaatkan sumber daya alam kabupaten perbatasan ini, untuk tingkatkan
perekonomian masyarakat, dari perikanan, migas, perkebunan dan pariwisata. Saya
juga akan memprioritaskan peningkatan sumber daya manusia, khusus generasi
muda," papar Rodhial saat kampanye terbatas di salah satu rumah warga di Desa
Batubi Jaya, Kecamatan Bunguran Batubi, Rabu (11/11/2020).
Sumber daya
perikanan, ungkap tokoh Maritim Indonesia itu, belum dimanfaatkan semaksimal
mungkin di Natuna. Padahal dari hasil perikanan, semua pelaku usaha bakal
mendapat keuntungan, mulai dari nelayan, penjual ikan, penampung ikan,
pembersih ikan, pengelola ikan, dan terakhir penjual olahan makanan dari ikan
ke konsumen.
"Contoh kecil
bahan makanan dari ikan, seperti kerupuk atau bakso. Jika kita kemas demikian
rupa, apa tidak laku dijual di supermarket di luar daerah. Apalagi makanan dari
Natuna, bahan baku murni daging ikan, beda dengan daerah lain. Kenapa daerah
lain laku di pasaran. Karena daerah lain itu, pemerintah mereka hadir membantu
pelaku usaha kecil," ungkap Wak Yal sapaan akrab Rodhial.
Sementara dari sektor
sumber daya migas, pihaknya harus memberi kemudahan investor yang ingin berinvestasi
di kabupaten ini. Seperti memberi fasilitas lahan, investor ingin membangun
basecamp migas. Otomatis akan semakin meningkat dana bagi hasil migas Natuna.
Selama ini basecamp migas Natuna di luar daerah, alhasil biaya transportasinya
mengurangi DBH Migas Natuna.
"Ada salah satu
investor ingin investasi membangun basecamp migas di Natuna. Mereka akan
bangun, jika kami terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Natuna 2021-2024.
Mengingat investor itu, hanya percaya pada pemimpin yang paham tentang migas
dan fasilitas pendukungnya," terang Wak Yal.
Dari migas,
menurutnya, peran pemerintah mempersiapkan SDM generasi muda. Mengingat
generasi muda Natuna kebanyakan tamatan sarjana, harus diberdayakan BLK.
Sehingga mereka bisa belajar secara kilat, agar ahli pada bidang migas.
"Kami tidak mau
berjanji muluk-muluk, jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Natuna,
akan menjadikan generasi muda sebagai honorer atau PNS. Karena jumlah honorer
dan PNS di Natuna, tidak memungkinkan akan terjadi penambahan. Apalagi seleksi
PNS menjadi wewenang pemerintah pusat," ungkap Wak Yal.
Sama dengan sumber
daya perkebunan dan pariwisata, terangnya, akan prioritas dibangun, dan
dipersiapkan SDM-nya. Sehingga Natuna, kaya sumber daya alam ini, tidak menjadi
sia-sia.
"Tiap hari,
ratusan penerbangan melewati ruang udara Natuna. Coba kita berdayakan bandara
yang ada, dengan membuat izin pesawat mancanegara bisa singgah di kabupaten
perbatasan ini. Berapa keuntungan di peroleh Natuna," kata Wak Yal.
Wak Yal dengan Wan Sis akan mempersiapkan program Wisata Religius, dengan pangsa pasar Brunei, Malaysia dan negara tetangga muslim lainnya. "Konsep sudah siap, tinggal action," pungkasnya. (S.Utomo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar