DELI SERDANG - wartaexpress.com - Dalam rangka memperingati Hari Besar Lingkungan Hidup 21 November, Hari Menanam Pohon Internasional, 28 November, Hari Menanam Pohon Nasional, 10 Januari, Hari Pencanangan 1 Juta Pohon, Aliansi Masyarakat Pemerhati Lingkungan Hidup & B3 Indonesia (Amphibi) bersama Yayasan Sosial BKS, Ikatan Paranormal Indonesia Sumatera (IPIS), Satria Kita Pancasila (SKP) Sumatera Utara, Ikatan Pemuda Karya (IPK) Medan Marelan, Tekab Ojek Online Sumatera Utara, Yayasan Sosial BKS Sumatera Utara dan KPPL Marendal 2 Patumbak, lakukan penanaman pohon secara simbolis di lahan yang akan dijadikan lokasi Aksi Besar Penanaman Pohon secara massal pada Sabtu (28/11/2020).
Sebelumnya, lembaga
Amphibi pada bulan Nopember lalu telah membumingkan Program Penanaman 1 Orang Menanam
1 Pohon (One Tree One People Amphibi 2019-2020).
Pada kesempatan memperingati Hari Penanaman Pohon di bulan Nopember 2020, lembaga Amphibi telah mempersiapkan Program Manajemen Pohon yang akan bekerjasama dengan BPDASHL dan Program Peduli Sungai bekerjasama dengan BWS Sumatera II untuk periode 2020-2021.
Sebagai uji coba, di lokasi
lahan seluas 4,5 hektar yang dikelilingi sungai rencananya akan ditata dan
dijadikan hutan masyarakat sebagai kawasan percontohan edukasi lingkungan hidup
dan ekowisata, destinasi wisata air oleh lembaga Amphibi Sumatera Utara.
Penanaman pohon
secara simbolis di Desa Sidodadi Sei, Rotan Batang Kuis, Kab. Deli Serdang, Sumut,
dimulai dari Ketua Amphibi Sumut (M. Nur Nainggolan. SS, MA), dilanjutkan oleh Ketua
SKP Sumut (Yohan Alfaris), Ketua Umum IPIS (Suprayitno), Ketua Tekab Ojol Sumut
(Uwo Bily), Ketua Amphibi Sungai Deli (Zulkarnain), Ketua KPPL Medan Marelan
dan Ketua KPPL M2 Patumbak (Sumardi), Ketua
Yasos BKS Sumut (Budy Rahayu) beserta Srikandi Amphibi Sungai Deli dan Ketua
IPK Medan Marelan.
Adapun pohon yang ditanam berupa pohon buah (produktif) dari BPDASHL Wampu Sei Ular, diantaranya durian, sirsak, rambutan, petai, jengkol.
M. Nur Nainggolan. SS,
MA, menyampaikan, bahwa aksi besar penanaman pohon secara gabungan organisasi
akan melibatkan kerjasama dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II dan
Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Hutan Lindung (BPDASHL) Wampu Sei Ular
serta merangkul para pelaku usaha (coorporate) untuk ikut andil dalam aksi
tersebut.
Dirinya juga
menyatakan, bahwa coorporrate yang telah menjalin kerjasama sosial dengan
Amphibi akan kita arahkan untuk turut serta. Salah satunya PT. Musim Mas Grup. “Semoga
para pelaku usaha (coorporate) lainnya akan ikut serta dalam program Tanggung
Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) atau yang
dikenal dengan Coorporate Social Responsibility (CSR)," jelas M. Nur.
Lebih lanjut M. Nur
mengatakan, bahwa karena ini adalah aksi penanaman pohon besar-besaran, maka
kami mengajak berbagai kelompok organisasi dan membentuk susunan panitia
pelaksana aksi diketuai Suprayitno (Ketua IPIS) dengan Sekretaris Yohan Alfaris
(Ketua SKP) dan Bendahara Uwo Bily (Ketua Tekab Ojol).
“Rencana aksi ini akan dilakukan pada 17 Desember 2020 dengan menghadirkan Gubernur Sumatera Utara dan Bupati Deli Serdang," paparnya.
Tampak dalam
penanaman simbolis tersebut Ketua Umum Amphibi, Agus Salim Tanjung, So,Si. Saat
ditanya pohon yang ditanam, dia menjawab, bahwa ini pohon eucalyptus. Bibit
pohon Eucalytus ini dari PT. Toba Pulp Lestari, Tbk (PT.TPL).
“Kami sudah
mengajukan 10.000 pohon yang akan ditanam di lokasi ini. Rencananya minggu
pertama bulan Desember bibit pohon eucalyptus akan dikirim dari Porsea ke lokasi
dan Kanwil Amphibi," jelas AS.Tanjung.
Dalam kesempatan
acara penanaman seremonial tersebut, Agus Salim Tanjung, So,Si didampingi Ketua
Amphibi Sumut, M.Nur Nainggolan, menyempatkan diri membagikan hand sanitazer,
eucalyptus dan memaparkan manfaat pohon eucalyptus. Salah satunya mampu
membunuh virus corona. “Daunnya disuling bisa dijadikan oil atau hand
sanitazer. Sementara batang pokoknya bisa dijadikan bahan baku pulp (kertas)
dan dijual ke PT. TPL. Tentunya nanti bisa sebagai penghasilan tambahan bagi
masyarakat setempat," paparnya.
“Semoga PT. TPL bisa turun ke lokasi ini untuk ikut serta dalam pendistribusian TJSL/CSR-nya secara langsung," tutup AS. Tanjung. (Red/Litbang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar