JAKARTA - wartaexpress.com - Perkembangan teknologi media sosial saat ini menjadi wadah yang bisa digunakan untuk apa saja. Perang saat ini lebih banyak kepada peperangan informasi media sosial, tetapi yang jelas kondisi saat ini, perang informasi sangat menjadi wahana.
Hal tersebut dikatakan Kapuspen TNI Mayjen TNI
Achmad Riad, S.IP, pada acara pertemuan Keluarga Besar Puspen TNI dengan Pegiat Media Sosial, bertemakan “Ngopi Bareng Pegiat Media
Sosial dengan Kapuspen TNI”, bertempat di Aula Balai Wartawan Puspen TNI Cilangkap, Jakarta
Timur, Selasa (17/11/2020).
Kapuspen TNI berharap kepada seluruh pegiat media sosial, untuk bersama-sama membangun media sosial ini dengan menyampaikan pesan-pesan yang baik, bisa dalam bentuk memberikan pengajaran maupun edukasi.
Menurutnya, apabila ada berita-berita yang mungkin kurang benar, cari beritanya dan
informasikan bahwa berita ini tidak benar dan buatlah suatu klarifikasi yang
baik supaya tidak mengadu domba. “Ketika kita melemparkan sesuatu berita gambar ataupun apapun bentuknya
kepada publik, itu akan menjadi
suatu pesan yang tentunya akan diuraikan dan dianalisa dengan cara
berbeda-beda,” ucap Kapuspen TNI.
Di akhir sambutannya, Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad berpesan kepada para pegiat, untuk bersama-sama melalui media sosial atau melalui tangan-tangan pegiat media sosial untuk tetap mempersatukan dan menjaga keutuhan Indonesia melalui media sosial.
Dalam kesempatan tersebut, Kapuspen TNI menyerahkan sertifikat secara simbolis yang telah berperan aktif sebagai Duta Pegiat Media Sosial TNI diantaranya Dankormar Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr. (Han) yang diwakili oleh Kadispen Kormar Letkol Mar Gugun Saiful Rachman, Mayor Inf Eka Wira Dharmawan, S.AP, M.Si, Febyan Rustandy dan Angga Pratama Praditya. (Puspen TNI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar