Selasa, 24 Desember 2019

Dansektor 22 Buka Acara My Darling Benteng Belanda Cikahuripan Lembang


BANDUNG BARAT - wartaekspres - Jurnalis Peduli Citarum Harum (JPCH ) kembali menggelar acara bersama masyarakat Desa Cukahuripan Lembang, Kab. Bandung Barat, dengan tema ”Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita”, Minggu (22/12/2019).
Dansektor 22 di bawah Komando Kolonel Inf Asep Rahman Taufik bersama Komunitas Jurnalis Peduli Citarum Harum pimpinan Asep Mulyana dan Panitia pelaksana Masyarakat Sadar Lingkungan (My Darling) Martika Edison.
Ini merupakan acara yang ke 3 yang digelar JPCH setelah Kota Bandung, Kab. Bandung dan kini di Ka. Bandung Barat. Kegiatan ini sekaligus memperingati Hari Ibu tanggal 22 Desember dengan jumlah 220 peserta kerjasama dengan Dansektor 22.
Sosialisasi Masyarakat Sadar Lingkungan terutama yang berkaitan dengan Program Citarum Harum dan pelestarian ekosistem lingkungan yang berada di lingkungan sekitar Situs Benteng Belanda, Desa Kahuripan, Kec. Lembang, Kab. Bandung Barat.
Hadir para narasumber antara lain Dansektor 22 Citarum Harum, Ketua JPCH, Ketua panitia My Darling, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar Prima Mayangnityas (mewakili Gubernur Jabar). Kang Acil Bimbo (Budayawan), Herlina Agustin (Dosen Unpad), Gai Suharja AI, Ph.D, (Ketua Yayasan Nusantara Peduli Citarum (NPC) dan Universitas K. Maranatha, Igg Maha Adi (Conservation Internasional Indonesia), Emak Hani (Founder Gerakan Hejo), Bah Jepri (Pupuhu Kabuyuutan Masyarakat Adat Lembang), Sigit Kamseno (Pokdarwis Benteng Belanda) dan lainnya.
Selain itu hadir juga beberapa komunitas masyarakat, diantaranya para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh adat dan warga Desa Kahuripan Lembang. Hadir pula Komunitas Jaringan Wartawan Bhayangkara (Jawara), Jawara Bikers, Mahawarman, Jaringan Wartawan Online (Jarwo) dan yang lainnya.
Dalam diskusi tersebut, Dansektor 22 Kolonel Inf. Asep Rahman Taupif menyampaikan, bahwa persoalan yang dihadapi di KBB yaitu kotoran Sapi dan kerusakan lingkungan. “KBU yang semestinya sebagai resapan air, kini di saat hujan menjadi banjir memenuhi sendimen tanah ke Sungai Citarum,” ungkapnya.
”Kohe mulai kita atasi dengan sebagian dibuat pupuk, dan bisa digunakan untuk pembibitan pohon yang sudah tersedia di Resot Dago dan Cimenyan. Alhamdullilah kita sudah punya puluhan ribu bibit pohon berbagai jenis, kita jaga bersama Kawasan Bandung Utara ini kita hijaukan kembali,” pungkas Asep.
Kang Sigit Kamseno, yang merupakan tokoh lingkungan hidup Benteng Belanda Cikahuripan, Lembang, menyatakan berterima kasih dengan digelarnya acara My Darling ini. “Semoga bisa mendapat perhatian dari para pemangku kebijakan baik di tingkat KBB maupun Provinsi Jabar,” harapnya.
Sementara Ketua JPCH Asep Mulyana mengatakan, bahwa My Darling ini merupakan program JPCH dimana para jurnalis yang tergabung di JPCH dalam rangka mendukung program Citarum Harum. “Bukan hanya sekedar memberitakan saja namun kami mencoba menjadi pelaku langsung dengan cara membaur dengan masyarakat untuk mensosialisasikan Masyarakat Sadar Lingkungan,” tegasnya.
“Program ini akan terus dilakukan keliling di tiap sektor yang ada di Citarum dan terus menggelorakan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan,” pungkasnya. (Pena Sukma)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Oknum Perangkat Desa Ditangkap Satreskrim Polres Purworejo

PURWOREJO - wartaexpress.com - Man (35) warga Desa Lubang Sampang yang juga merupakan Perangkat Desa diamankan Satreskrim Polres Purworejo....