Wakil Bupati Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti |
NATUNA - waretaekspres - Ketersediaan masker
dan hand sanitizer di sejumlah apotek di Kota Ranai, Natuna terpantau kosong.
Hal ini tak lepas dari merebaknya Covid 19 yang
akhir-akhir ini menjadi bahaya nasional di Indonesia. Berdasarkan
penelusuran wartaekspres, dari
sejumlah apotek yang ada di Kota Ranai, saat ditanyai terkait masker dan hand
sanitizer mengatakan sudah habis terjual.
Salah seorang apoteker
saat ditemui wartaekspres mengatakan,
bahwa stock masker dan hand sanitizer sudah kosong semenjak minggu lalu,
sementara masyarakat setiap hari datang untuk membeli masker dan hand
sanitizer.
Salah satu apotek di Kota Ranai |
Dijumpai Selasa pagi,
Wakil Bupati Kabupaten Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti menjelaskan, bahwa
stock masker kita saat ini masih memiliki 8000 lembar yang berada di Dinas Kesehatan.
“Dan akan segera kita instruksikan untuk bisa segera didistribusikan ke
puskesmas-puskesmas setempat, sehingga bagi masyarakat yang membutuhkan masker
bisa memperolehnya di puskesmas di daerahnya masing-masing.
Hal senada juga
disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Rizal Rinaldi mengatakan,
bahwa Dinkes melalui Puskesmas se-Kabupaten Natuna sudah menginformasikan
kepada masyarakat, agar cuci tangan dengan air mengalir lebih efektif dan
efisien dibandingkan dengan hand sanitizer. “Tentang masker juga demikian, mengingat
kelengkapannya saat ini bukan hanya di Natuna, tapi di seluruh Indonesia
terjadi kelangkaan, kami mengedukasi masyarakat untuk menggunakan masker saat natuk/flu
saja,” ujarnya.
Salah satu apotek di Kota Ranai |
"Pada keadaan
sekarang bagi yang sehat agar menjaga jarak (physical distancing) ketika
berkomunikasi dan menghindari keramaian, lebih baik di rumah kalau tidak ada
keperluan yang mendesak," ucap Rizal. (S. Utomo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar