MEDAN - wartaekspres - Bakamla RI melalui
Direktorat Data dan Informasi melaksanakan kegiatan Pertukaran Informasi dan
Pengenalan Awal Aplikasi Mobile Keamanan Maritim dengan Instansi Penegak Hukum
di Laut wilayah Medan, Sumatera Utara beberapa hari lalu, Rabu (11/03/2020).
Kegiatan ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi terkait keamanan dan
keselamatan laut serta uji coba aplikasi mobile yang telah dibangun Bakamla RI
tahun 2019. Selain itu juga, meningkatkan kemampuan sharing informasi serta
koordinasi antar instansi terkait.
Terdapat 7 stakeholder terkait yang dikunjungi oleh Tim Bakamla RI, yakni
Lantamal 1 Belawan, PSDKP Belawan, Pol Airud Polda Sumut, Kantor Imigrasi
Khusus Medan, Kanwil Bea Cukai Medan, Basarnas Medan dan HNSI Sumut. Dalam
kunjungannya, Bakamla RI diwakili oleh Mayor Bakamla Adriansyah P.Hrp, dan
Mayor Bakamla Insan Aulia beserta tim Analis Kemanan dan Keselamatan Laut.
Dalam kunjungan tersebut, dilakukan pertukaran Peta Kerawanan di wilayah
Perairan Sumut dan sekitarnya serta dilakukan pembahasan solusi penanganannya
guna menguatkan kepedulian dan kesadaran dalam pengawasan wilayah perairan
Indonesia.
Selain itu, disampaikan juga aplikasi mobile yang telah dibangun Bakamla
RI, dimana aplikasi tersebut menyajikan informasi untuk mendukung aktifitas
para pengguna laut, baik dari Pemerintah maupun masyarakat maritim.
Menurut perwakilan masing-masing stakeholder, bahwa program Pertukaran
Informasi ini dinilai bermanfaat karena dapat menjembatani penjabaran kondisi
dan ancaman wilayah perairan di daerah Sumut dan sekitarnya.
Disampaikan pula, bahwa aplikasi Mobile Keamanan Maritim yang dibangun
Bakamla RI sudah baik program ini perlu di dorong dan ditingkatkan agar semakin
optimal dalam pemanfaatannya di lapangan. (Humas
Bakamla RI/Indonesian Coast Guard)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar