Kamis, 16 April 2020

Kapolsek Dayeuhkolot Terima Titipan Sumbangan Dari Moch. Hafidh Untuk Membantu Beli APD


KAB. BANDUNG - wartaekspres - Bocah berumur 9 tahun, Moch. Hafidh yang duduk di kelas 3 SDN Pasigaran 3 Dayeuhkolot, meminta ibunya Rikoh Rotikoh untuk mengantar ke Polsek Dayeuhkolot, Polresta Bandung dengan membawa kaleng biskuit yang berisikan pecahan uang koin untuk disalurkan membantu membeli APD (Alat Pelindung Diri), Kamis (16/04/2020).
Pada hari Kamis tanggal 16 April 2020, jam 10.30 Wib, Kemako Polsek Dayeuhkolot kedatangan Anak laki-laki yang bernama Moch. Hafidh, kelahiran Bandung, 21 Oktober 2010, warga Kp. Pasigaran, RT. 05, RW. 09 Desa Citeureup, Kec. Dayeuhkolot, Kab. Bandung yang diantar oleh ibunya bernama Rikoh Rotikoh.
Adapun maksud dan tujuan kedatangannya ke Kantor Polsek Dayeuhkolot untuk menyerahkan uang tabungannya untuk membantu membelian APD, anak tersebut merasa ingin membantu karena adanya wabah virus Covid-19. Uang tabungannya sebesar Rp. 453.300 dengan pecahan uang koin  Rp.1.000, Rp. 500 dan Rp.100.
Berawal ketika Moch. Hafidh diliburkan sekolah dikarenakan Pandemi Virus Corona (Covid-19) yang terus mewabah di Indonesia, dan melihat pemberitaan di televisi bahwa langka dan mahalnya masker beserta APD (Alat Pelindung Diri) untuk pencegahan penyebaran Virus Corona (Covid-19) yang dibutuhkan para tenaga medis saat ini.
Anak dari Bapak Ruhiyatna yang berprofesi sebagai tukang Service Televisi dan Ibu Rikoh Rotikoh yang berprofesi sebagai pedagang Baso Ayam tersebut, membawa tabungannya berupa pecahan koin yang dikumpulkan selama 9 bulan dari menyisihkan sisa uang jajannya setiap hari untuk disumbangkan membantu membeli APD.
Rikoh Rotikoh mengatakan, bahwa banyaknya pemberitaan mengenai Pandemi Covid-19 yang terus mewabah dan sulitnya mendapatkan APD di televisi, Moch. Hafidh sempat menanyakan kepadanya apa dan untuk apa APD tersebut.
“Saya menjelaskan kepada Moch. Hafidh bahwa APD adalah Alat Pelindung Diri yang sangat dibutuhkan oleh tenaga medis dalam menangani pasien Virus Corona, kemudian Moch. Hafidh mengungkapkan ingin membantu membeli APD dengan menyumbangkan tabungannya yang dikumpulkan selama 9 bulan, awalnya tabungan tersebut dikumpulkan untuk membantu biaya pernikahan kakaknya," ujar Rikoh Rotikoh menerangkan.
"Saya hanya memberikan uang jajan sehari Rp. 2.000, sewaktu akan memberikan uang tabungannya Moch. Hafidh mengatakan, bahwa wabah virus Corona yang menimpa Indonesia ingin segera berakhir supaya bisa bersekolah dan bermain kembali dengan teman-temannya," tutur Rikoh mengakhiri. (Polsek Dayeuhkolot/Pena Sukma)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Oknum Perangkat Desa Ditangkap Satreskrim Polres Purworejo

PURWOREJO - wartaexpress.com - Man (35) warga Desa Lubang Sampang yang juga merupakan Perangkat Desa diamankan Satreskrim Polres Purworejo....