PONTIANAK - wartaekspres - Adanya pandemi virus Corona
sangat berdampak pada perekonomian masyarakat terutama yang kurang mampu. Maka
dari itu, Kodim 1207/Berdiri Sendiri mengambil langkah dengan membantu
masyarakat yang kurang mampu di Kelurahan Kampung Dalam Bugis, Kecamatan
Pontianak Timur dengan memberikan bantuan berupa sembako, Minggu (26/4/20).
Dalam pemberian bantuan ini Kodim 1207/BS bersama-sama dengan pihak
kepolisian, Pemerintah Daerah dan Yayasan Bhakti Suci. Sebanyak 300 paket
sembako diberikan Kodim 1207/BS kepada masyarakat kurang mampu melalui Koramil
jajaran. Khusus untuk di wilayah Pontianak Timur menerima sebanyak 100 paket
bantuan.
Dandim 1207/BS, Kolonel Arm Stefie Tjantje Nuhujanan mengatakan, bahwa pemberian
bantuan untuk masyarakat tersebut bertujuan untuk meringankan kesulitan
masyarakat terdampak Covid-19.
"Kami mencoba untuk memberikan bantuan, yang hari ini kami bagikan
secara serentak. Sebanyak 300 paket sembako terdiri dari 5 kilogram beras,
kemudian 1 kardus mie instant, kami serahkan kepada masyarakat yang betul-betul
membutuhkan," katanya.
Lanjutnya dikatakan, adapun data masyarakat penerima bantuan merupakan
hasil koordinasi antara Kodim 1207/BS, Polresta dan Pemkot Pontianak.
"Data yang kami dapat ini hasil koordinasi dengan kawan-kawan dari
pemerintah daerah dan dari kepolisian. Sehingga pagi hari ini, kami mencoba
untuk memberikan bantuan terutama kepada saudara-saudara kita yang berada di
Pontianak Timur tepatnya di Desa Beting," ujarnya.
Kolonel Arm Stefie menuturkan, bahwa dipilihnya Kampung Dalam Bugis sudah
sangat tepat menurutnya. Selain terdampak Covid-19, warga juga merupakan korban
musibah kebakaran beberapa bulan yang lalu.
"Kami melihat beberapa waktu kemarin di daerah sini terjadi kebakaran,
sehingga kami memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita yang kemarin
kebetulan kena musibah kebakaran," tuturnya.
Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Sunaryo mengatakan, bahwa kegiatan
tersebut menurutnya bukti nyata bahwa kepedulian TNI-Polri dan Pemerintah
Daerah dalam rangka turut serta memikirkan masyarakat Beting.
"Mudah-mudahan apa yang sudah dilakukan ini dapat memberikan semangat
bagi masyarakat Beting baik untuk pola hidup ataupun kedepan untuk perbaikan
masyarakat Beting," katanya.
Sementara Sri Idawati (49), salah satu warga Kampung Beting yang menerima
bantuan mengucapkan terima kasih atas bantuan berupa paket sembako tersebut. "Terima
kasih kepada petugas Kodam, yang telah peduli dengan kejadian corona ini. Kami sebagai
warga korban kebakaran, sekali lagi banyak-banyak terima kasih," ucapnya
sambil menangis bercampur haru. (Rls/danil)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar