PONTIANAK - wartaekspres - Gubernur Kalbar H
Sutarmidji berharap kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak untuk kedepan
dapat membangun Pasar Tradisional yang bersih dan lebih modern.
"Siapkan transaksi jual beli lebih banyak secara online, supaya
menciptakan lapangan kerja di Pontianak bagi anak muda yang meminati bidang IT.
Ini menjadi perhatian kita," ujar H Sutarmidji, Kamis (2/4/20) saat
memberikan Arahan Pada Musrenbang RKPD Kota Pontianak Tahun 2021 melalui media
converence di Ruang Data Analityc Room.
Dirinya juga berharap, pembangunan rumah susun untuk masyarakat
berpenghasilan rendah (MBR) di Gang Semut, dan diharapkan tahun 2021 dengan
dana APBN, dan pembangunan rumah susun Pemkot Pontianak di Kecamatan Pontianak
Barat, lanjutan tahap 1 tahun 2018 dengan nilai masing-masing Rp
29.307.000.000.
"Ini dari APBN, mudah-mudahan semuanya tetap dilanjutkan dan
dilaksanakan supaya pembangunan Kota Pontianak semakin cepat," ingatnya.
Mantan Walikota Pontianak juga berharap kepada Walikota Pontianak untuk
dapat memperhatikan, karena Kota Pontianak menjadi Rangking 4. "Saya
melihat, Pemkot Pontianak harus evaluasi di beberapa titik pelayanan publik,
supaya lebih menjadi perhatian. Semoga tahun 2020-2021, Pemkot Pontianak
semakin maju," pesannya.
Dikatakannya, bahwa saat ini penilaian korsupgah, Provinsi lebih bagus, dan
mudah-mudahan persaingan semua Kabupaten/Kota dalam memberikan pelayanan publik
menjadi yang terbaik. "Alhamdulillah, kita harus memperhatikan
Kelurahan-Kelurahan supaya lebih maju. Kalau Provinsi dengan Programnya Desa
Mandiri. Capaiannya menjadi terbanyak seluruh Indonesia atau tingkat
Provinsi," jelasnya.
Kaitan dengan pembangunan Rumah Sakit di Pontianak Utara, orang nomor satu
Pemprov Kalbar meminta kepada Wali Kota Pontianak untuk mengkaji betul-betul,
karena selama dirinya menjadi Walikota Pontianak 2 periode dan apa yang sudah
disampaikan walikota sebelum dirinya mengatakan tidak gampang mengurus rumah sakit.
"Boleh dijadikan Rumah Sakit Tipe D untuk pelayanan tertentu,"
pintanya.
Dirinya juga meminta kepada Pemkot Pontianak agar dapat memperhatikan dan
fokus pada pembangunan di Pontianak Timur dan Pontianak Utara, khusus Pontianak
Utara karena kontruksi tanah di Pontianak Utara gambut. (Rls/danil)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar