JAKARTA - wartaekspres - Kepala Bakamla RI,
Laksamana Madya Bakamla A. Taufiq R. menyambut hangat kunjungan kehormatan
Ketua Pengarah Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) Laksamana Maritim
Dato’ Mohd Zubil bin Mat Som, di Markas Besar Bakamla RI, Gedung Perintis
Kemerdekaan, Jalan Proklamasi No. 56, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin.
Jajar kehormatan para Ksatria Bakamla RI memberikan penghormatan atas kedatangan
Ketua APMM beserta anggota delegasi yang terdiri dari Pengarah Bahagian
Keselamatan dan Pengawasan Maritim Laksamana Muda Maritim Dato’ Abu Bakar Bin
Idris, Pengarah Bahagian Perisikan Kepten Maritim Rosli Bin Abdullah, dan
Ketua Penolong Pengarah Bahagian Penguatkuasaan dan Penyelarasan Maritim Kepten
Maritim Nurul Hizam Bin Zakaria.
Hubungan dekat kedua institusi Coast Guard itu terlihat dari sambutan penuh
persaudaraan yang berlangsung di halaman Mabes Bakamla RI, yang merupakan
kunjungan balasan atas kunjungan kehormatan Laksdya Taufiq ke Kantor Pusat
APMM, One IOI Square, Putrajaya, Malaysia hampir setahun silam, tepatnya pada
21 Desember 2018. Perbincangan pimpinan tertinggi kedua institusi yang
mengemban fungsi Coast Guard itu berlanjut di aula untuk membahas keamanan
maritim yang melibatkan kedua negara.
Dikatakan oleh Kepala Bakamla, bahwa secara kekinian Coast Guard yang
berperan sebagai Penegak Hukum yang lebih soft. “Saya dibantu para perwira
Gakkum, sejak kepemimpinan saya semua kepangkatan menggunakan Bakamla,”
ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, bahwa Bakamla melaksanakan operasi militer tapi
bukan perang, yang menghasilkan output tegaknya hukum dan outcome keamanan
laut.
Senada dengan yang dikatakan Laksdya Taufiq, Ketua Pengarah APMM
mengatakan, bahwa kunjungan ke Bakamla diantaranya membawa mandat untuk
meningkatkan kerja sama yang berfokus pada operasi, karena sedikit
persinggungan di lapangan dapat menjadi masalah besar, yang mana hubungan telah
terjalin baik antara APMM dengan Bakamla.
Dijelaskannya pula, bahwa APMM membawa kebudayaan yang mengedepankan
sebagai penolong dan pelindung masyarakat, dan mengutamakan kebudayaan santun,
tidak arogan dan pendekatan yang soft.
Menutup pembicaraan tersebut, kedua pimpinan menganggap perlunya tindak
lanjut kerja sama yang lebih konkret antara Bakamla - APMM dalam rangka menjaga
hubungan baik kedua instansi yang telah lama terjalin.
Selanjutnya, Ketua Pengarah APMM dan anggota delegasi juga bertandang ke
Pusat Informasi Marabahaya Laut dan mengenal Bakamla lebih jauh melalui paparan
Direktur Operasi Laut Laksma Bakamla Nursyawal Embun.
Dijelaskannya tentang Bakamla RI yang mengemban fungsi Coast Guard, dengan
peran maritime security, maritime safety dan maritime defense. Dengan
diamanatkannya penguatan Bakamla RI, maka fokus pencapaian tugas yang diemban
yaitu amannya choke point di wilayah perairan Indonesia, terjaminnya keamanan
ALKI, terjaganya kedaulatan NKRI dan tegaknya hukum di seluruh wilayah perairan
dan yurisdiksi Indonesia.
Lebih jauh dibeberkannya tentang kerja sama antara Bakamla RI dengan APMM,
yang meliputi information sharing, coordinated patrol dan bilateral meeting
antar kedua negara.
Dikatakannya, bahwa kerja sama operasi yang telah berlangsung yaitu Patkor
Optima Malindo, Patkor Indomalphi dan Patkor Gannet yang dilaksanakan adalah
untuk menjaga stabilitas keamanan Perairan Selat Malaka dan unresolved area,
serta menjaga perbatasan maritime Indonesia - Malaysia. Salah satu hasil kerja
sama tersebut adalah berhasil digagalkannya penyelundupan miras dan rokok dari
Singapura beberapa waktu lalu.
Turut menyambut kedatangan Ketua Pengarah APMM antara lain: Deputi
Kebijakan dan Strategi Laksda Bakamla Drs. Hariadi, SH, Deputi Informasi, Hukum
dan Kerja Sama Laksda Bakamla Dade Ruskandar, SH, MH, Direktur Operasi Laut
Laksma Bakamla Nursyawal Embun, Direktur Hukum Laksma Bakamla Eddi Rate
Muis, SH, MH, Kepala Biro Umum Laksma Bakamla Amin Budi Cahyono, SE,
Inspektur Laksma Bakamla Sarono, MH, dan Kepala Unit Penindakan Hukum (UPH)
Laksma Bakamla Parimin Warsito. (Humas
Bakamla RI/PR Indonesian Coast Guard, 8 Oktober 2019)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar