Pangdam XII/Tpr : Jadikan Pilkada Serentak Kalbar, Role Model Daerah Lain

PONTIANAK - wartaekspres - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menghadiri silaturahim Kamtibmas mewujudkan Pilkada yang aman, bermartabat dan sehat di Kalimantan Barat. Acara berlangsung di Ballroom Hotel Aston, Kota Pontianak, Kamis (17/9/20).

Selain Pangdam XII/Tpr, acara yang digelar oleh Polda Kalbar ini juga dihadiri oleh Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, SH, M.Hum, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Remigius Sigid Tri Hardjanto, Ketua KPU Kalbar, Ramdan, Ketua Bawaslu Kalbar, Ruhermansyah serta para pimpinan partai politik dan pasangan bakal calon.

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad dalam sambutannya menyampaikan, bahwa untuk kesuksesan Pilkada Serentak di Kalbar agar semuanya dapat mengesampingkan kepentingan-kepentingan pribadi maupun kelompok, supaya kita dapat menjaga situasi dan kondisi keamanan di wilayah Kalbar ini. Dimana saat ini bangsa kita dan bangsa lain di dunia sama-sama berperang untuk terbebas dari Covid-19.

"Mari kita bersepakat bersama-sama menjaga kondusifitas keamanan di wliayah Kalbar khususnya di wilayah pelaksanaan Pilkada," ajak Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad.

Selanjutnya Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad juga menyampaikan, bahwa salah satu yang menjadi kerawanan dalam Pilkada adalah adanya politik identitas atau primordialisme, ini dapat mencederai semangat persatuan dan kesatuan. Kasus ini hampir terjadi di setiap pelaksanaan Pilkada.

"Ini saatnya kita tunjukkan, Kalbar sebagai salah satu provinsi pertama yang memiliki komitmen bersama dan dapat menjadi contoh bagi provinsi lain bahwa di Kalbar tidak ada namanya politik identitas apalagi primordialisme. Kita bersepakat bahwa kita adalah NKRI. Semua suku adalah setara, sebangsa dan setanah air. Ini satu hal yang perlu kita tegakan di Kalbar," tegas Pangdam mengajak.

Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji menyampaikan, bahwa dalam pesta demokrasi Pilkada, Paslon Bupati dan Wabup pasti akan terlibat dalam kompetisi. Namun demikian kompetisi yang dilakukan harus kompetisi yang sehat. Untuk itu mengingatkan, agar pasangan calon selalu menjaga hubungan silaturrahmi. "Kompotisi ok, tapi yang harus dijaga adalah hubungan silaturahmi," ujar Gubernur mengingatkan.

H. Sutarmidji juga berharap pelaksanaan Pilkada Serentak di Kalbar yang bermartabat, aman dan sehat ini betul-betul bisa dilakukan. Forkopimda akan siap mengawal pelaksanaan Pikada. Kepada Bawaslu, Gubernur meminta melaksanakan pengawasan dengan sebaik-baiknya.

"Kemudian kepada Bawaslu untuk betul-betul melakukan pengawasan dengan baik. Hindari sekecil mungkin cela untuk adanya ketidakpuasan para calon," pesannya.

Sedangkan sebelumnya, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Remigius Sigid Tri Hardjanto menyampaikan, TNI-Polri sesuai instruksi Presiden wajib mendukung kebijakan-kebijakan yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah terkait dengan penanganan Covid-19.

"Oleh karena itu Polda bekerjasama dengan Kodam menginisiasi kegiatan ini, untuk mengingatkan kita semua bahwa pelaksanaan Pilkada tetap melaksanakan protokol kesehatan," kata Kapolda.

Selanjutnya menyampaikan juga, bahwa ada 14 prinsip pelaksanaan Pilkada, namun ada satu prinsip yang tidak boleh dilupakan yaitu mengutamakan kesehatan.

"Oleh karena itu sekali lagi mengingatkan pada kita semua mari kita wacanakan Pilkada di wilayah Kalbar ini aman bermartabat dan yang jelas dan lebih utama adalah kesehatan masyarakat," pungkas Kapolda Kalbar. (Rls/danil)