Sabtu, 05 Oktober 2019

Pelanggan PDAM Tirta Al-Bantani Padarincang, Kecewa Pelayanan Buruk


SERANG - wartaekspres - Tidak sedikit kepala keluarga (KK) di BTN Cipayung, Desa Cipayung, Kampung, Sukamanah, Kampung, Cibetus, Desa Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Serang, Banten, pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Al-Bantani Padarincang, mengeluh lantaran tidak mendapatkan pasokan air bersih dari PDAM, warga juga tidak merasa mendapatkan pemberitahuan dari pihak terkait.
Edo (43), warga Perumahan BTN Cipayung, merasa berang dengan kondisi ini. Pasalnya, sejak 10 hari belakangan dirinya kesulitan mendapatkan air. Padahal, selain untuk keperluan dapur dan kamar mandi, air juga merupakan salah satu sarana ibadah.
Dikatakan Edo, mestinya pihak PDAM ada pemberitahuan sebelumnya, agar warga pengguna bisa minta ke tetangga, nyatanya sampai hari ini, pihak PDAM tidak ada jawaban pasti, tidak proporsional, tidak becus hanya mengeruk keuntungan, tanpa memperdulikan pelanggan. “Sudah 10 hari belakangan, air PDAM tidak mengalir,” ucap Edo geram, Sabtu (05/10/2019).
Hal senada disampaikan Ismatullah (45), warga Kampung Sukamanah pelanggan PDAM Tirta Al-Bantani Padarincang. Bak mandi dan penampungan air miliknya nyaris kering lantaran terhentinya pasokan air dari PDAM.
“Kecewa kita mas, kalau telat bayar, didenda. Tiga bulan berturut-turut tidak bayar tanpa pemberitahuan, diputus sepihak, nah kalau air PDAM tidak mengalir kaya gini, kita bisa apa,” sesalnya menyayangkan.
Sementara itu, Pendi, salah satu pegawai PDAM Tirta Amerta Padarincang berkilah, bahwa pihaknya telah menyampaikan pemberitahuan kepada PDAM Serang. Dirinya mengungkapkan, air berhenti mengalir lantaran kendala teknis (mesin rusak).
Sementara Wawan, pegawai PDAM Tirta Al-Bantani, dipertanyakan melalui WatsApp, hanya memberikan pemberitahuan.
“INFORMASI PELANGGAN
Sehubungan sedang dilakukan perbaikan pompa di UPAM Padarincang pada hari Kamis 3 Oktober 2019, dengan ini disampaikan bahwa distribusi air ke pelanggan di Komplek BTN, Kp. Sukaraja, Kp. Cibetus, Kp. Sukamanah, dan Kp. Cirahab Padarincang untuk sementara terhenti.
Untuk sementara PDAM akan mendistribusikan air melalui tangki air. Demikian informasi ini disampaikan untuk menjadi maklum dan mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. HUMAS PDAM KAB. SERANG”
Candra (40), warga BTN Cipayung, mengatakan, bahwa dari membaca pengumuman jelas PDAM akan mendistribusikan air melalui mobil tangki. “Ternyata, saya sendiri tidak kebagian, saya tanya kepada pegawai PDAM, jawabannya harus bayar solar, kalau mau kebagian air, dimana tanggung jawab PDAM Tirta Al-Bantani terhadap pelanggan,” tegasnya dengan nada kesal.
“Masyarakat pelanggan PDAM Tirta Al-Bantani, berencana ingin audensi kepada PDAM Serang. Kalau sampai saat ini tidak ada upaya dan jawaban pasti sampai kapan air mengalir ke pelanggan, air sangatlah dibutuhkan, untuk sehari-hari," pungkasnya. (Cecep)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Oknum Perangkat Desa Ditangkap Satreskrim Polres Purworejo

PURWOREJO - wartaexpress.com - Man (35) warga Desa Lubang Sampang yang juga merupakan Perangkat Desa diamankan Satreskrim Polres Purworejo....