SERANG - wartaexpress.com - Dirlantas Polda Banten, Kombes Pol Budi Mulyanto bersama Tim TAA Polda Banten lakukan olah TKP kereta tabrak odong-odong di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Kampung Silebu, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang pada Selasa (26/07).
“TAA merupakan sebuah
metoda yang dapat digunakan untuk menjelaskan kejadian perkara laka lantas
dengan cara merekam TKP, sehingga menghasilkan rekaman berupa foto atau video,
yang dapat digunakan untuk merekonstruksi kejadian sebelum, sesaat dan setelah
terjadinya laka lantas,” ujar Budi menjelaskan fungsi dari TAA.
Begitu sampai di lokasi Tim TAA Polda Banten langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan menggunakan alat TAA 3D Scanner untuk mengungkap kepastian penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.
Budi mengatakan, bahwa
optimis dengan metode TAA penyidik dapat mengungkap dan memperjelas peristiwa
kecelakaan tersebut.
“Dengen metode TAA kami optimis dapat memperjelas peristiwa kecelakaan tersebut sehingga memudahkan penyidik dalam pengungkapan perkara kasus laka lantas, ke depan penyidik juga akan melakukan pemeriksaan terhadap supir dan perusahaan karoseri yang membuat odong-odong tersebut untuk mengetahui apakah kendaraan tersebut layak digunakan,” tutup Budi (Bidhumas/MM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar