LANDAK - wartaexpress.com - Gubernur Kalimantan Barat yang diwakili Asisten Administrasi dan Umum Sekda Provinsi Kalbar, Sekundus., S.Sos, MM, menghadiri pelaksanaan acara Ritual Adat Naik Dango ke-XXXVI tahun 2021 di Rumah Radakng Ayak, Ngabang, Kabupaten Landak, Selasa (27/4/2021). Penyelenggaraan Ritual Adat Naik Dango tahun ini dilaksanakan secara terbatas dan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Dalam sambutan Gubernur
Kalbar yang dibacakan Asisten Administrasi dan Umum, Sekundus, S.Sos, MM,
mengatakan, bahwa pelaksanaan Ritual Adat Naik Dango ke-XXXVI tahun 2021
merupakan perhelatan seni budaya daerah yang bersifat nasional dan terbuka
untuk umum.
Acara ini telah masuk
dalam Calender of Event Provinsi Kalimantan Barat. Namun dalam kondisi pandemi
Covid-19, diharapkan masyarakat dapat menyesuaikan keadaan normal baru dengan
menerapkan protokol kesehatan, yakni mencuci tangan, memakan masker, menjaga
jarak, menghindari kerumunan, dan meningkatkan imunitas tubuh.
"Kemudian event
ini merupakan wahana untuk memberikan apresiasi dan sekaligus sebagai wadah
dalam pelestarian seni budaya, khususnya seni budaya masyarakat Dayak menuju
masyarakat yang Adil Ka'Talino Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata,"
ujar Sekundus, yang juga menjabat Ketua Dewan Adat Dayak Kota Pontianak.
Dikatakannya, bahwa pelaksanaan Ritual Adat Naik Dango merupakan acara ritual yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun selepas panen, sebagai wujud ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Mahakuasa atas penyertaan rezeki yang diberikan-Nya.
"Oleh karena itu,
dalam memahami pelaksanaan ritual adat naik dango ini kiranya tidak hanya
semata-mata terfokus pada acara seremonial belaka, namun juga apresiasi
terhadap nilai-nilai positif, pelestarian, dan pengembangan kebudayaan,
sehingga pada gilirannya nanti dapat mewujudkan sumber daya manusia yang
berkualitas, serta memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan," harap
Sekundus.
Asisten Administrasi
dan Umum mengatakan, bahwa mencermati pelaksanaan Ritual Adat Naik Dango ke-XXXVI
tahun 2021 kali ini, dia mengajak seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten
Landak, untuk mendukung event seni budaya sebagai kebanggaan bersama milik
Indonesia.
Dia mengatakan,
kebudayaan memiliki nilai yang penting dan strategis dalam konteks membangun
manusia seutuhnya sebagai pembinaan karakter bangsa melalui budaya bangsa.
"Hal ini sejalan
dengan kebijakan yang diatur dalam misi pembangunan daerah, yaitu menggali dan
mengembangkan nilai-nilai dan keragaman budaya, serta memanfaatkan kreativitas
budaya sebagai jati diri keindahan alam untuk kepentingan budaya, wisata, dan
potensi strategis lainnya," tambahnya.
Dalam
mengimplementasikan penggalian dan pengembangan nilai-nilai dan keragaman
budaya, perlu dilakukan pembinaan dan pengembangan budaya daerah, melalui
pelestarian warisan budaya lokal, aktualisasi nilai-nilai kearifan lokal,
sebagai salah satu dasar pengembangan etika pergaulan sosial.
Hal tersebut untuk memperkuat identitas daerah dan nasional, serta mendorong masyarakat untuk lebih mandiri, inovatif, produktif, serta menghargai kebudayaan dan produk sendiri. Sebagai informasi, mengingat masih adanya pandemi Covid-19, maka pelaksanaan kegiatan ini hanya dilakukan secara ritual adat. (Rls/danil)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar