KUBU RAYA - wartaexpress.com - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, kukuhkan 21 kepengurusan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kubu Raya periode 2021-2025, Kamis (27/5) di ruang Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya.
Dalam menghadapi pandemi
saat ini, Bupati mengatakan, bahwa peran FKUB sangat penting dalam memberikan
ketenangan yang selalu diikatkan kepada semua Organisasi Perangkat Daerah
(OPD).
“FKUB harus lebih
kencang dan bekerja lebih keras lagi, untuk selalu hadir memberikan edukasi ke
masyarakat, karena generasi muda sekarang memerlukan edukasi-edukasi yang
sesuai era zamannya,” ucapnya.
Makanya, Bupati sering
menyampaikan di setiap kegiatan, terutama mengenai program-program yang ada di
masyarakat.
“Dengan perkembangan
penduduk, tentu membutuhkan kehadiran rumah ibadah, kehadiran tempat-tempat
untuk membangun religius. Semua ini merupakan bagian dari cara kita untuk
pemulihan ekonomi,” ujarnya.
Dia menambahkan, di era
saat ini, kehadiran wisata religius sangat dibutuhkan, terutama untuk memberikan
rasa tenang. “Saat ini harus dikembangkan dengan progresif dan kreatif,
terutama dalam menjalankan proses ini, agar bisa membuat semuanya lebih
tertata. Meski ada regulasi, namun ada langkah-langkah yang bisa untuk lebih
dikembangkan lagi,” katanya.
Muda meyakini, dengan
dinamika dan pemikiran yang luas, kedepannya masyarakat yang masih belum
memahami, harus di imbangi dengan langkah kreatif agar semua ini bisa mempunya
dimensi peluang. “Terutama bagi upaya untuk memperkuat pergerakan ekonomi,” ucap
Muda.
Sementara itu Ketua
Pengurus FKUB Kabupaten Kubu Raya, Ahmad Fathony mengatakan, bahwa untuk agenda
pertama yang akan dilakukan, pihaknya berusaha menyelesaikan konflik pendirian
rumah ibadah yang tersebar di beberapa kecamatan.
“Sampai saat ini untuk
konflik pembangunan tempat ibadah itu sudah bisa diselesaikan, namun masih
perlu dilakukan mediasi lagi. Kita terus berusaha, agar permasalahan ini tidak
berlarut-larut terjadi di masyarakat," katanya.
Tak hanya itu, Ahmad
menambahkan, pihaknya juga mengagendakan kegiatan lain, diantaranya terkait
pencatatan semua rumah ibadah di Kabupaten Kubu Raya. “Untuk sementara,
saat ini sudah terdapat 3.800 masjid dan surau yang dilengkapi dengan titik
koordinatnya. Begitu juga dengan tempat ibadah agama lain. Mudah-mudahan
rampung," ucapnya.
Di tempat yang sama,
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kubu Raya, Nahruji Sudiman,
mengapresiasi terlaksananya pengukuhan kepengurusan FKUB.
“Dengan pengkuhan ini,
semoga bisa bekerja dengan maksimal, baik di masyarakat maupun dengan
pemerintah daerah. Ini merupakan satu diantara program unggulan
kementerian agama. Semoga kedepannya masyarakat bisa termonitor dengan berbagai
macam agenda kegiatan yang sifatnya positif,” ucapnya.
Nahruji berharap,
adanya pembangunan gedung untuk pengurus FKUB ini, menjadi satu diantara item
yang memang harus diupayakan untuk bisa membangun tempat atau wadah berkumpul
mereka untuk melaksanakan berbagai macam agenda.
“Kami berharap, kedepannya pemerintah daerah bisa mengagendakan pembangunan gedung pengurus FKUB ini, karena Kementerian Agama juga sudah menyiapkan lahannya. Terutama lokasi lahan di Kementerian Agama sangat luas, sehingga sangat dimungkinkan dibangun,” harapnya. (Rls/danil)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar