Selasa, 18 Januari 2022

Gubernur Kalbar Launching Vaksinasi Serentak Anak Tahap Pertama Di Kalbar


KUBU RAYA - wartaexpress.com -
Sebagai upaya mendukung pembelajaran tatap muka dapat berjalan dengan aman dan terlindungi sekaligus memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, SH, M.Hum, mencanangkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun tahap pertama di seluruh Kalimantan Barat, yang berlokasi di Sekolah Dasar Negeri 58, Kabupaten Kubu Raya, Selasa (18/1/2022).

Vaksinasi ini dilaksanakan serentak di 14 kabupaten/kota se-Kalbar, pada sekolah negeri dan swasta. Adapun tujuan vaksin untuk anak usia 6-11 tahun adalah guna mencegah dan memutuskan penyebaran serta meningkatkan kekebalan tubuh dari virus Covid-19 di sekolah.

Vaksinasi di SD Negeri 58 Kabupaten Kubu Raya diikuti 387 siswa yang divaksin oleh tenaga kesehatan Dinas Kesehatan Kubu Raya.

"Hari ini seluruh Kalbar menggelar vaksinasi kecuali Singkawang untuk anak 6 sampai 11 tahun," ungkap Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, SH, M.Hum.

Lanjutnya dikatakan, bahwa Pemerintah Provinsi Kalbar akan terus melakukan vaksinasi ke masyarakat, agar terciptanya Herd Immunity atau kekebalan tubuh. Ia pun berharap bulan Februari mendatang target yang telah ditetapkan akan tercapai.

"Kita jajaran Forkopimda Provinsi akan membackup karena target kita secara umum akhir bulan Februari minimal 80%. Kami bapak Kapolda, bapak Pangdam, dan bapak Kajati akan pantau terus setiap hari, sehingga daerah-daerah kalau ada perlu percepatan itu beritahu kita," ujarnya.

Gubernur Kalbar juga membeberkan sasaran vaksinasi untuk usia 12 tahun ke atas di Kalbar sejumlah 3.872.477 dan telah divaksin untuk dosis 1 sebanyak 2.801.485 (per 16 Januari 2022) dengan persentase 72,34 % sedangkan untuk dosis II telah mencapai 1.904.121 penerima vaksin atau 49,18 %.

Untuk ketersediaan vaksin di Provinsi Kalbar mulai habis dan Pemerintah Provinsi Kalbar akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia terkait ketersediaan vaksin.

"Besok akan ada bapak Menteri Kesehatan, saya akan beritahukan masalah vaksin yang tersedia. Harus cepat dikirim, karena kebanyakan anak-anak itu vaksin Sinovac, seperti Kabupaten Sanggau itu tinggal 100 vial dan mereka hari ini vaksin 100 menghabiskan stok yang ada," papanya.

Sementara itu, Kapolda Kalbar, Irjen Pol. Irjen Suryanbodo Asmoro, mengungkapkan, akan mendukung Pemerintah Provinsi Kalbar dalam rangka percepatan Vaksinasi di 14 kabupaten/kota dengan memerintahkan jajaran Polres yang ada untuk membantu Pemerintah Daerah setempat.

"Saya mendukung Provinsi Kalimantan Barat untuk pelaksanaan vaksinasi, karena vaksinasi harus digencarkan terus karena kalau tidak akan ada vaksin yang kedaluwarsa makanya harus dipercepat, ini tinggal semangat kita sudah ada baik bapak Gubernur, bapak Pangdam dan saya sudah ada tinggal semangat ini digelorakan sampai ke kabupaten/kota hingga kecamatan-kecamatan dan masyarakat pun ikut semangat untuk divaksin dalam rangka herd immunity, intinya harus sehat," ujar Kapolda Kalbar.

Sedangkan untuk daerah yang sulit dijangkau, Kapolda Kalbar akan menyiapkan satuannya untuk selalu membantu vaksinasi guna percepatan vaksinasi kepada masyarakat.

"Dan TNI-Polri akan membantu Pemerintah Daerah secara door to door dan menjemput untuk beberapa wilayah yang sulit di beberapa kabupaten yang daerahnya sulit dan kita kumpulkan di suatu tempat di daerah itu, lalu kita vaksinasi massal dengan sistem medis yang tetap menjadi prioritas," ungkapnya.

Kegiatan ini diikuti secara virtual oleh seluruh kabupaten/kota se-Kalbar yang dihadiri kepala daerahnya masing-masing. Selain Gubernur, hadir dalam pencanangan tersebut Kapolda Kalimantan Barat. (Rls/danil)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Oknum Perangkat Desa Ditangkap Satreskrim Polres Purworejo

PURWOREJO - wartaexpress.com - Man (35) warga Desa Lubang Sampang yang juga merupakan Perangkat Desa diamankan Satreskrim Polres Purworejo....