BATAM - wartaexpress.com - Kepala Bakamla RI, Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia membuka pelatihan terkoordinasi VBSS Internasional dalam upacara pembukaan yang diikuti secara langsung dan virtual oleh peserta di Batam, beberapa hari lalu, Senin (27/06/2022).
Latihan Visit, Board,
Search and Seizure (VBSS) ini merupakan program kerjasama Bakamla RI dengan
UNODC yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tim pemeriksa kapal dalam
mengantisipasi berbagai bentuk kejahatan maritim.
“Ancaman kejahatan maritim yang semakin kompleks sebagai dampak perkembangan teknologi dan globalisasi hanya bisa dihadapi dengan profesionalisme SDM,” tegas Laksdya TNI Dr. Aan Karunia dalam sambutannya.
“Dibutuhkan
kompetensi tinggi dari tim VBSS untuk dapat mengantisipasi tindak pelanggaran
hukum di atas atau lewat kapal,” tambahnya.
Pelatihan
terkoordinasi ini dilaksanakan selama 8 tahap yang rencana akan diikuti oleh 7 peserta
perwakilian dari Malaysia, Filipina, Srilanka, Thailand, Vietnam, dan
Bangladesh.
![]() |
Foto : Humas Bakamla RI |
Upacara pembukaan dihadiri oleh Regional Program Cooperation GMPC-UNODC, Mr. Shanaka Jayasekara, dan pejabat utama Bakamla dan K/L terkait di wilayah. Setelah upacara, kegiatan dilanjutkan dengan peresmian Maritime Training Facility Bakamla-UNODC. (Humas Bakamla RI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar