JAKARTA - wartaexpress.com - Desk Khusus Kerjasama Relawan yang diketuai oleh DR. Ahmad Basarah, telah melakukan komunikasi politik dengan organ-organ relawan pada hari Sabtu, 29 April 2023 di Batik Kuring, SCBD, Jakarta Selatan.
Ratusan organ relawan
hadir pada pertemuan yang bertajuk “Halal Bihalal Desk Khusus Kerjasama
Relawan”. Terlihat sekali antusiasnya walau undangan acara tersebut hanya
melalui pesan WhatsApp.
Dalam sambutannya,
Ahmad Basarah, yang juga Wakil Ketua MPR menjelaskan, bahwa tujuan dari
pertemuan yakni akan menjalin kerjasama dengan banyak organisasi relawan untuk
memenangkan Ganjar Pranowo menjadi Presiden RI periode 2024-2029.
Kehadiran ratusan organ
relawan Jokowi secara faktual mengantitesis dan membantah statement dari Ketua
Panitia Musyawarah Rakyat Panel Barus yang menyatakan, bahwa Relawan Jokowi
tidak antusias terhadap pencalonan Ganjar Pranowo sebagai Capres oleh PDIP.
"Kalau saya boleh
menilai, ada perbedaan suasana yang cukup signifikan saat Mas Ganjar
dicapreskan dan saat Jokowi dicapreskan. Saya melihat langsung gegap gempita
rakyat saat Jokowi dicapreskan dulu berbeda dengan hari ini," kata Panel
saat dihubungi wartawan, Jumat (28/04/2023).
“Statemen Panel Barus
itu tidak berdasarkan fakta dan kenyataannya, ratusan organ relawan sangatlah
bersemangat apalagi setelah dibakar oleh pidato dari Ahmad Basarah, mereka
semakin antusias, Jadi ngga benar itu statemen Panel Barus,” ucap Ketua Umum Front
Kebangsaan, Riano Oscha.
Pernyataan Riano Oscha
juga mendapat dukungan Yulianto Widirahardjo selaku Ketua TKR Jokowi-Ma’ruf. “Ini
bukti antusiasnya Relawan Jokowi untuk mendukung Ganjar Pranowo, Ratusan bahkan
ribuan organ relawan Jokowi di seluruh Indonesia telah bermetamorfosis menjadi
Relawan Ganjar,” ujar Yulianto yang juga salah satu inisiator Front Kebangsaan.
Dia menjelaskan dan
menambahkan, bahwa, sejumlah organisasi relawan telah membentuk aliansi
kerjasama yang bernama Front Kebangsaan di bawah pimpinan Riano Oscha selaku Ketua
Umum.
Hal senada juga
disampaikan oleh Irian Jaya yang biasa dipanggil Bung Jay, adalah seorang
mantan Ketua Projo Jakarta Utara yang juga tergabung di Front Kebangsaan.
Menjelaskan, bahwa Panel Barus itu kader Nasdem yang menjadi caleg pada Pemilu
2019. Sehingga statemen soal tidak antusiasnya organ relawan Jokowi patut
diduga merupakan upaya melemahkan dan memecah belah relawan Jokowi yang berubah
menjadi Relawan Ganjar.
Di sisi lain, Projo adalah organisasi dimana Panel Barus bernaung sampai sekarang dan belum bersikap karena menunggu arahan ketuanya. “Jadi menurut saya, karena mereka belum bisa ambil kesimpulan apa-apa dan hasil Musyawarah Rakyat (Musra) yang digagas untuk memilih calon presiden juga belum ada keputusan, Sedangkan di sisi lain PDIP sudah mencapreskan Ganjar Pranowo, maka yang dikhawatirkan Musyawarah Rakyat akan gagal. Jadi mereka itu mengada-ada dengan mengeluarkan statement seakan tidak adanya antusiasme dukungan relawan Jokowi ke Ganjar,” ucap Irian Jaya. (Tim Komunikasi Strategis Front Kebangsaan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar