"Manajemen Sumber Daya Nasional dalam Mendukung Pertahanan Negara"
JAKARTA - wartaexpress.com - Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan (FMP) Universitas Pertahanan (Unhan) RI, Mayjen TNI Agus Winarna, S.IP, M.Si, M.Tr (Han), secara resmi membuka Seminar Hasil Hasil Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) Fakultas Manajemen Pertahanan (FMP) Unhan RI dengan tema "Manajemen Sumber Daya Nasional dalam Mendukung Pertahanan Negara" yang berlangsung secara hybrid dari Kampus Pascasarjana Unhan RI, Jl. Salemba Raya No.14, Jakarta Pusat, Selasa (21/3/2023).
Dekan
Fakultas Manajemen Pertahanan (FMP) Unhan RI dalam sambutannya menegaskan,
bahwa kegiatan Seminar Hasil KKDN ini merupakan lanjutan dari kegiatan Kuliah
Kerja Dalam Negeri sebagai bagian dari proses pembelajaran di Unhan RI, yang
bertujuan untuk menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman kepada para
mahasiswa, serta mengimplementasikan ilmu yang telah didapat untuk melakukan
penelitian di bidang manajemen pertahanan, ekonomi pertahanan dan ketahanan
energi.
"Sulawesi
Selatan menjadi lokasi pertimbangan adanya wacana terkait pengembangan
pengelolaan sumber energi terbarukan dalam rangka mendukung transisi energi
menuju net zero emission 2060, menjadi alasan terpilihnya sebagai lokasi KKDN.
Tidak
hanya itu, Sulawesi Selatan termasuk wilayah yang dilalui jalur Alur Laut
Kepulauan Indonesia (ALKI) II merupakan jalur pengembangan Ibu Kota Negara
(IKN) dan dengan paradigma maritime/sea-based development, sehingga harus
dimanfaatkan dan diarahkan pada pertumbuhan ekonomi kawasan dan pembangunan
wilayah guna mendukung pertahanan Indonesia dari ancaman militer maupun
non-militer," kata Mayjen TNI Agus Winarna, S.IP, M.Si, M.Tr (Han).
Dekan
Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan RI berharap presentasi dari narasumber
dapat memberikan pemahaman yang komprehensif kepada peserta seminar dan membuka
wawasan mengenai kemungkinan-kemungkinan di masa depan.
"Semoga
Seminar Hasil KKDN 2023 ini dapat menjadi optimisme dan menghasilkan hasil
nyata yang bermanfaat bagi sistem Pertahanan Nasional Indonesia khususnya
strategi, kebijakan yang sudah, sedang dan yang akan diambil oleh pemerintah
dalam tata kelola sumber daya nasional untuk mencapai target dan juga capaian
di masa mendatang, baik jangka panjang maupun jangka menengah," harap
Mayjen TNI Agus Winarna, S.IP, M.Si, M.Tr (Han).
Dalam
Seminar Hasil KKDN ini menghadirkan tiga pemateri dari Mahasiswa Fakultas
Manajemen Pertahanan dan tiga penanggap yang mereview paparan yang dilakukan
oleh mahasiswa.
Pemaparan
pertama dari mahasiswa bernama Reinpal Falefi, berasal program Studi Manajemen
Pertahanan yang memaparkan “Manajemen Pertahanan dalam Menjaga Keselamatan dan
Keamanan Maritim dan Udara di Sulawesi Selatan”.
Disusul
pemaparan ke dua oleh mahasiswa bernama Prayogi Aprilianto, berasal program
Studi Ekonomi Pertahanan yang memaparkan “Manajemen Pengelolaan Potensi
Blue Economy Dalam Mendukung Pertahanan Negara”.
Sedangkan
pemaparan ke tiga dibawakan oleh mahasiswa Karolus Evantino, berasal dari
program Studi Ketahanan Energi yang memaparkan “Pengaruh Industri
Pengolahan Nikel dan Penyediaan Kebutuhan Listrik dari Sumber Energi Terbarukan
terhadap PDRB Kabupaten Luwu Timur”.
Paparan
yang dilakukan oleh para mahasiswa tersebut ditanggapi oleh 4 penanggap,
diantaranya: Dr. M. Ilyas, ST, M.Sc, IPU, selaku Kepala Dinas Kelautan dan
Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan; Dr. Tri Fenny Widayanti, SH, MH, selaku
Dosen Universitas Hasanuddin; Prof. Ir. M. Sidik Boedoyo, M.Eng, selaku Guru
Besar Unhan RI dan Dr. Yudi Sutrasna, MM, selaku Dosen Tetap Fakultas Manajemen
Pertahanan Unhan RI.
Rangkaian acara dipandu oleh Moderator Dr. Sri Murtiana, S.Sos, MM, selaku Dosen Tetap Unhan RI, Fakultas Manajemen Pertahanan, Prodi Ekonomi Pertahanan diikuti oleh 117 orang via zoom, termasuk mahasiswa Pascasarjana Fakultas Manajemen Pertahanan 70 orang, 47 dosen pendamping, Sesprodi, Staf Prodi dari FMP Unhan RI. (Puspen TNI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar