Tim SAR dan Medis Lanal Ketapang Evakuasi ABK dan Penumpang Kapal Ikan Lintang Geranggali

KETAPANG - wartaexpress.com - Komandan Pangkalan TNI AL Ketapang, Letkol Laut (P) Abdul Rajab, BA, M.Tr. Hanla, CTMP, Minggu (27/02/2022), pukul 17.00 WIB, menerima laporan dari Baharuddin, nelayan warga Desa Baru, Kec. Benua Kayong, Ketapang, Kalbar, bahwa ada sebuah kapal KM. Lintang Geranggali, jenis kapal ikan, berlayar dari Desa Padang, Pulau Karimata, menuju Ketapang, sedang mengangkut orang sakit untuk berobat di Ketapang, mengalami mati mesin pada Koordinat 1° 48' S-109° 47' T, atau di sekitar perairan Kuala Pendek, dan salah satu penumpang kapal ikan tersebut, Basyir dalam kondisi sakit keras (muntah darah). Informasi tersebut Baharuddin terima dari Yusup saudaranya yang merupakan penumpang kapal ikan tersebut.

Menerima laporan dari Baharuddin, Komandan Lanal Ketapang segera memerintahkan Tim SAR Lanal Ketapang untuk berkoordinasi dengan Badan SAR Ketapang untuk melakukan pencarian dan evakuasi. Selanjutnya Danlanal Ketapang melaporkan kejadian tersebut kepada Danlantamal XII, Laksamana Pertama TNI Suharto, sebagai Laporan Pendahuluan.

“Laksanakan SAR dan evakuasi terhadap ABK dan seluruh penumpang, namun tetap mengutamakan keamanan baik personel maupun material dan tetap bekerja sesuai SOP,” tegas Danlantamal XII.

Pukul 19.00 WIB, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Personel Pos TNI AL Delta Pawan, SAR Ketapang dan anggota Pos Polairud Ketapang, berangkat menuju lokasi menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) Basarnas Ketapang.

Pukul 20.00 WIB, Tim SAR gabungan tiba di lokasi dan melihat kondisi kapal ikan tersebut mengalami trouble yaitu Crankshaft Mesin Patah, kemudian segera melaksanakan evakuasi terhadap semua ABK kapal KM. Lintang Geranggali yang berjumlah 2 orang dan 12 orang penumpang.

Pukul 21.00 WIB, seluruh Tim SAR dan penumpang tiba di Dermaga SAR Ketapang, kemudian Tim Medis Lanal Ketapang dipimpin oleh Lettu Laut (K) dr. M. Anwar, segera memberikan pertolongan pertama kepada ABK dan penumpang, khususnya yang sakit dan selanjutnya mengevakuasinya  menggunakan Ambulance Lanal Ketapang menuju RSUD Agoesdjam Ketapang.

Pada senin (28/02/2022) pukul 07.00 WIB, Kapal berhasil dievakuasi dengan cara ditarik oleh masyarakat nelayan Kayong dan ditambatkan di Jl. Perintis 1, Kp Baru, Kec. Benua Kayong, Kab Ketapang untuk melakukan perbaikan mesin.

Sehubungan dengan SAR yang dilaksanakan personel TNI AL, sesuai perintah Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, bahwa seluruh prajurit TNI AL dalam melaksanakan SAR harus bergerak cepat karena merupakan tugas operasi kemanusiaan, namun tetap berpedoman pada SOP yang ada sehingga semuanya dapat berjalan dengan baik. (Rls/danil)