JAKARTA - wartaexpress.com - Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) menggelar Upacara Hari Ulang Tahun ke-17 di lapangan Mabes Bakamla RI, Jl. Proklamasi No. 56, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (29/12/2022).
Dipimpin oleh Kepala
Badan Keamanan Laut RI, Laksamana Madya TNI Dr. Aan Kurnia, upacara diikuti
seluruh personel Bakamla yang berdinas di Jakarta. Selain itu dalam rangkaian
kegiatan juga diisi dengan peresmian Contact Center dan Nursery Room Bakamla
RI.
Dalam peringatan ke-17 tahun berdiri, Kepala Bakamla RI mengatakan, bahwa kita patut bersyukur karena di usia yang semakin matang, Bakamla dapat mewujudkan jati diri dan perannya sebagai penegak hukum di perairan dan yurisdiksi Indonesia, sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 32 Tahun 2014 yang ditunjukkan dengan sejumlah capaian dan kinerja yang meningkat dalam segala bidang.
Kondisi keamanan dan
keselamatan laut periode 2022, bila melihat trend keamanan dan keselamatan
laut, berdasarkan intensitas kejadian relatif menurun dibandingkan dengan tahun
2021. Meski demikian, isu keamanan paling tinggi tetap masih ada di isu IUUF
diikuti dengan penyelundupan.
Tidak saja terkait
dengan jumlah kejadian, bila melihat dari luasan wilayah isu keamanan dan
keselamatan, terjadi juga penurunan. Kejadian atau isu keamanan laut di utara
Papua, perairan Bali dan sekitarnya, termasuk di barat dari Halmahera dan
Ambon, juga perairan Jakarta dan Banten, serta perairan Tanjung Datu tidak
terjadi atau tidak signifikan kejadian keamanan dan keselamatan laut di wilayah
tersebut.
“Kita patut bersyukur, saat ini Bakamla perlahan namun pasti berbenah diri dan berhasil mendapatkan sejumlah penghargaan antara lain penilaian WTP dari BPK Tahun 2021, grade A (memuaskan) dari ANRI, penilaian baik sistem ‘merit’ dari KASN, penilaian SPI 82,33 dari KPK dan penilaian aktivitas fisik terbaik dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). Realisasi APBN Bakamla RI juga berhasil mencapai urutan ke empat tertinggi kategori lembaga sebesar 98,92%,” ujar Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia.
Dijabarkan juga,
total telah terjalin kerjasama dengan 15 negara dan jumlah ini akan terus
ditingkatkan. Bakamla mendorong kerjasama dan menjadi single point of contact
bagi partner strategic Negara dunia terkait dengan intensi pengamanan lalu
lintas kapal-kapal milik negara partner.
![]() |
Foto: Humas Bakamla RI |
Di akhir sambutannya,
Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia menyampaikan, bahwa Bakamla telah menetapkan sejumah
sasaran di tahun 2023 dalam rangka menjamin keamanan dan keselamatan laut.
Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan yaitu dengan menetapkan target utama
peningkatan nilai Indeks Keamanan Laut (IKL), ini tentu mendorong upaya
peningkatan kapasitas dan kapabilitas sumber daya organisasi Bakamla, gelar
operasi, pembinaan sinergitas aparat gakkumla dan penguatan saling percaya.
“Sasaran ini dapat
dicapai melalui sinergitas patroli, pengembangan dan pembinaan kekuatan dan
sumber daya, penguatan fungsi KKPH, pertukaran dan integrasi informasi, serta
penguatan kerjasama melalui kerangka ASEAN Coast Guard Forum,” kata Laksdya TNI
Dr. Aan Kurnia menutup sambutannya.
Hari kebahagian ini juga secara serentak dilaksanakan upacara di masing-masing Kantor Zona Barat (Batam), Tengah (Manado) dan Timur (Ambon). (Humas Bakamla RI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar