PONTIANAK - wartaexpress.com - Asisten Intelijen Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Asintel Danlantamal) XII/Pontianak, Kolonel Marinir Yustinus Radiman, M.Tr. Hanla, mewakili Komandan, menghadiri Pembukaan Pekan Gawai Dayak Kalbar Ke-XXXV di Rumah Adat Betang, Jalan Sutoyo, Kota Pontianak, Selasa (1/6).
Pekan Gawai Dayak
Kalbar ke-XXXV ini dibuka oleh Wakil Gubernur Kalbar Drs. H. Ria Norsan, MH, MM,
dan dihadiri oleh Presiden MADN Drs. Cornelis, MH, anggota DPR RI Adrianus Asia
Sidot, Wakil Ketua DPRD Kalbar Syarif Amin Muhammad, anggota DPRD Kalbar,
Angeline Fremalco, Paulus Andy Mursalim, dan Martinus Sudarmo, Walikota
Pontianak H. Edi Rusdi Kamtono, Ketua DAD Kalbar Ir. Jakius Sinyor.
Wakil Gubernur Kalbar
Drs. H. Ria Norsan, MM, MH, mengajak masyarakat di Provinsi Kalbar untuk
menjaga persatuan dalam perbedaan.
"Mari kita saling
menghormati adat istiadat satu dengan yang lain, keberagaman, perbedaan
diantara kita. Mari kita sikapi arif dan bijakasana, jangan perbedaan kita
jadikan perpecahan tapi jadikan perbedaan sebagai perekat untuk persatuan dan
kesatuan," ajak Drs. H. Ria Norsan, MM, MH, saat membuka Pekan Gawai Dayak
Kalbar ke-XXXV Kalbar tahun 2021 di Rumah Betang, Pontianak.
Pemerintah Provinsi
Kalbar juga menyampaikan ucapan Selamat Pekan Gawai Dayak ke-XXXV Kalbat tahun
2021 walau dalam kondisi pandemi Covid-19 ini acara ini dapat dilaksanakan
namun tetap mengikuti Protokol Kesehatan. "Pekan Gawai Dayak ini
dilaksanakan sesuai Protokol Kesehatan Covid-19," ucapnya.
Pekan Gawai Dayak,
masih kata mantan Bupati Mempawah, merupakan pagelaran seni budaya yang
memiliki tanggal, tempat serta waktu yang ditetapkan dan merupakan agenda
tahunan.
Event tahunan ini
ditetapkan melalui keputusan Gubernur Kadarusno Tahun 1976, dan sejak saat itu
menjadi Calender of Event Provinsi Kalbar.
Hakikat perayaan Gawai
Dayak merupakan acara ritual yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun
selepas Panen, sebagai wujud ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
rezeki panen yang diberikan-Nya.
"Makna filosofis
dalam perayaan ini syarat dengan nuansa religius yang dapat dijadikan momentum
untuk selalu bersyukur sebagai manusia yang memiliki kewajiban baik terhadap
alam dan lingkungan, maupun terhadap Sang Pencipta," jelasnya.
Dikatakannya, dalam
memahami Pekan Gawai Dayak ke-XXXV Kalbar tahun 2021 ini, kiranya tidak hanya
semata-mata terfokus pada seremonial belaka, namun juga apresiasi terhadap
nilai-nilai positif, pelestarian, pengembangan, pembinaan dan pemanfaatan
kebudayaan daerah, sehingga pada gilirannya nanti dapat mewujudkan sumber daya manusia
yang berkualitas serta memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan.
"Kita harus mampu
memotivasi Pekan Gawai Dayak selanjutnya guna meningkatkan kunjungan wisatawan
ke Kalbar dan mempersiapkan langkah-langkah strategis yang memiliki daya tarik
tersendiri milik Kalbar," ujarnya.
Pekan Gawai Dayak
selama ini telah berhasil meningkatkan perekonomian rakyat kecil di berbagai
kalangan tanpa batasan suku, agama dan ras. Perayaan ini juga merupakan
sumbangsih seni budaya Dayak kepada seluruh masyarakat Kalbar, Kalimantan
secara umum, masyarakat secara nasional maupun internasional.
Selain sumbangsih pada
bidang ekonomi, Perayaan Gawai Dayak juga membuka ilmu pengetahuan untuk
mengenal keberagaman sub Suku Dayak. Kemudian, pembinaan pelatihan dan berbagai
ilmu untuk menciptakan karya kreatif, serta sumbangsih bagi ilmu pengetahuan
khususnya sosiologi dan antropologi untuk mengenal keberagaman melalui event
budaya.
"Saya harap,
kehidupan masyarakat dayak selalu diwujudkan melalui sikap dan perilaku yang
dilandasi nilainilai spritual-religius, berpegang teguh pada adat tradisional,
jujur dan selalu memelihara perdamaian, keamanan dan yang terpenting adalah
melestarikan, mengembangkan, membina serta memanfaatkan kebudayaan daerah
sebagai modal dasar pembangunan sumber daya manusia melalui seni budaya,"
harapnya.
Sementara, Presiden
Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) Drs. Cornelis, MH, meminta Pekan Gawai Dayak
tetap dilaksanakan dengan penerapan Protokol Kesehatan yang ketat. "Pemerintah
menghendaki kita tetap menerapkan Protokol kesehatan. Kita harus patuhi
Protokol Kesehatan," pinta Drs. Cornelis, MH.
Mantan Gubernur Kalbar
juga menyampaikan ucapan Selamat melaksanakan Pekan Gawai Dayak ke-XXXV ini
kepada seluruh masyarakat Dayak di Kalbar dan di seluruh Provinsi di Pulau
Kalimantan dan Negara Brunei Darussalam serta Negara Malaysia.
"Gawai ini, kita mengucapkan syukur dan terima kasih kepada Jubata. Laksanakan dengan baik, agar seluruh masyarakat Dayak tahu," ucapnya. (Rls/danil)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar