SERANG - wartaexpress.com - Satreskrim Polresta Serang Kota bersama Polsek Taktakan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan mayat seorang laki-laki di saluran air atau selokan dekat Sungai Ranca Tales, Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang pada Rabu (27/04).
Awalnya, Unit Reskrim
Polsek Taktakan mendapatkan laporan dari warga, bahwa ada sesosok mayat yang
mengambang di saluran air Sungai Ranca Tales, Kecamatan Taktakan, Kota Serang.
Informasi awal bermula dari saksi Ahmad (58) selaku juru parkir melihat ada mayat yang terapung di saluran air atau selokan, kemudian saksi memberitahukan kepada petugas security dan setelah dilihat dengan jarak dekat bahwa benar ada sesosok mayat laki-laki.
"Saya, awalnya
sedang mengatur kendaraan yang terparkir, saat itu saya naik ke pembatas sungai
dan saya lihat ada mayat laki-laki yang terapung di saluran air, lalu saya
kasih tau teman saya yang security kemudian teman saya langsung melaporkan ke
Polsek Taktakan," ujar Ahmad.
Kapolresta Serang Kota,
AKBP Maruli Hutapea mengatakan, Unit Reskrim Polsek Taktakan yang dipimpin oleh
Ipda Nurul Anwar Huda bersama anggota langsung mendatangi TKP dengan
diperbantukan dari Tim Identifikasi Satreskrim Polresta Serang Kota untuk
melakukan olah TKP.
"Satrekrim
Polresta Serang Kota bersama Polsek Taktakan melakukan olah TKP terkiat
penemuan sosok mayat laki-laki yang terapung di saluran air, di TKP personel
tidak menemukan identitas mayat tersebut, kemudian mayat kami bawa langsung ke
Rumah Sakit Bhayangkara," kata Maruli Hutapea saat dikonfirmasi.
Maruli juga menambahkan,
bahwa dari hasil penyelidikan awal tidak ditemukannya luka akibat kekerasan dan
dari hasil identifikasi Satreskrim Polresta Serang Kota diketahui bahwa sesosok
mayat laki-laki tersebut berinisial N (40) warga Kecamatan Cikeusal, Kabupaten
Serang.
"Lalu, personel
mendatangi rumah korban dan bertemu dengan kakak kandungnya, setelah melihat
korban di RS Bhyangkara, Ia membenarkan sesosok mayat tersebut adalah adik
kandungnya dan menjelaskan, bahwa mayat tersebut memiliki riwayat gangguan
jiwa," tandasnya. (Bidhumas/MM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar